Solo – PT Astra Honda Motor (AHM) kembali memanaskan pertarungan kendaraan roda dua di kawasan Soloraya, dengan meluncurkan satu lagi varian anyar Honda Beat injeksi. Berbekal teknologi Programmed Fuel Injection (PGM-Fi) atau sistem pengolahan bahan bakar menggunakan teknologi injeksi, perseroan optimistis bisa menggaet simpati pasar.
Pasalnya kehadiran teknologi tersebut, menurut karyawan bagian pemasaran Kurnia Kasih, Agustinus Ekky, bakal menjadikan varian Beat lebih irit dan ramah lingkungan. Mengingat PGM-Fi sendiri merupakan salah satu teknologi handal yang mampu mengatur konsumsi bahan bakar secara terprogram.
“Varian matic ini lebih irit 30 persen dari varian Beat konvensional yang menggunakan karburator,” ungkapnya kepada wartawan, di sela-sela acara peluncuran The All New Beat-Fi, di Solo Paragon Lifestyle Mall, Sabtu (10/11).
Berbeda dengan pendahulunya, varian Honda Beat injeksi ini memiliki volume tangki maupun bagasi yang lebih besar dengan kapasitas masing-masing sebesar 3,2 liter dan 11,2 liter. Di sisi lain, The All New Honda Beat juga dipersenjatai dengan rem yang menggunakan sistem Combi Brake (CBS), sehingga bisa melakukan pengereman pada bagian depan dan belakang dengan lebih empuk.
Varian yang dilepas ke pasar dengan kapasitas mesin 110 cc ini, dikatakan Ekky, hadir dalam beragam pilihan warna. Di antaranya Techno White, Trance Blue, Samba Orange, Hard Rock Black, Electro Red, Groovy Blue dan Disco Green.
Varian Beat injeksi ini makin melengkapi generasi Honda injeksi sebelumnya seperti Revo, CBR 250, Vario, Supra, PCX dan Spicy. Ekky pun mengaku cukup optimistis, pada bulan-bulan mendatang The All New Beat-Fi bakal mampu dilepas ke pasar Soloraya hingga seribu unit perbulan.