Solo — Kereta Bandara Adi Soemarmo ditargetkan beroperasi Oktober 2019 mendatang. Dalam sisa waktu empat bulan ini, Pemerintah berusaha menuntaskan konstruksi jalur kereta yang masih menyisakan sekitar 30 persen pekerjaan.
“Sekarang kan sudah 70 persen,” kata Direktur Jenderal Lalu Lintas dan Kereta Api Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Danto Restyanto usai acara Focused Group Discussion Peran Pemerintah dalam Mendukung Percepatan Reaktivasi Jalur Kereta Api di Provinsi Jawa Tengah di Kantor Bakorwil II Jawa Tengah Rabu (10/7).
Sisa pekerjaan 30 persen tersebut, kata dia, ditargetkan rampung September mendatang. Diharapkan dalam satu bulan, jalur tersebut dapat beroperasi untuk mengangkut penumpang dari Stasiun Solo Balapan ke Bandara Adi Soemarmo.
Pembangunan Jalur Kereta Bandara memang menjadi salah satu program utama Kemenhub untuk meningkatkan integrasi intermoda angkutan umum massal. Ke depan, semua sarana angkutan umum dari bus, kereta, bandara, hingga pelabuhan akan terhubung dengan transportasi massal. Tujuannya untuk meningkatkan efisiensi mobilitas masyarakat.
“Kereta Bandara Solo ini merupakan salah satu prioritas kami untuk diselesaikan tahun ini,” kata dia.
Editor : Wahyu Wibowo
