Timlo.net — Puluhan hewan kurban dari 18 Kecamatan di Sidoarjo mengikuti kontes dan Expo Peternakan 2019 di Pasar Puspa Agro Sidoarjo. Kontes hewan ternak yang digelar Pemkab Sidoarjo ini rutin dilakukan menjelang hari raya Idul Adha. Tujuannya adalah memberikan motivasi peternak untuk lebih meningkatkan pemeliharaan hewan ternak.
“Biasanya sebelum memasarkan hewan ternaknya, mereka mengikuti kontes seperti ini,” kata Bupati Sidoarjo Saiful Ilah di Pasar Puspa Agro Taman Sidoarjo, Rabu (8/8).
Saiful berharap melalui acara ini para peternak dapat makin termotivasi dan semakin bagus dalam mengembangkan hewan ternaknya.
“Selain itu, kegiatan ini supaya peternak termotivasi, semakin bagus dalam mengembangkan hewan ternaknya,” tambah Saiful.
Sementara itu, Kabid Produksi Peternakan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Sidoarjo, drh. Tony Hartono menjelaskan ada 6 kategori untuk hewan sapi. Sedangkan untuk hewan kambingnya juga ada 6 kategori.
“Enam kategori hewan sapi adalah Sapi Induk PO, Sapi Induk Hasil IB, Sapi Calon induk IB, Sapi Calon Induk Perah, Sapi Kereman Hasil Persilangan IB, dan Sapi Ekstrim. Sedangkan untuk kambing adalah Kambing PE Jantan, Kambing PE Betina, Domba Ekor Gemuk Jantan, Domba Ekor Gemuk Betina, Kambing Kacang Jantan dan terakhir adalah Kambing Kacang Betina,” terangnya.
Tony menambahkan, dari setiap kategori akan menghasilkan para pemenang juara satu, dua, dan tiga.
“Dan untuk pemenang dengan kategori paling bergengsi yaitu Sapi Ekstrim didapatkan oleh Saiful Fuad peternak asal Jeruk Gamping, Krian dengan sapi unggulannya yang berbobot mencapai 1.132 kg,” ujar Tony.
Sapi Fuad juga memenangkan kategori sapi terberat dengan bobotnya yang mencapai 1.132 Kg. Muhammad Ali (29), perawat sapi tersebut mengaku dalam perawatannya sama seperti sapi biasa. Namun pemberian makanan rumput dan dedak katul volumenya di tambahi. Sapi ini berumur empat tahun.
Sumber: DetikCom
Editor : Wahyu Wibowo
