Solo – Menginjak usia ke-17, Pecas Ndahe kembali unjuk kebolehan di Pendopo Taman Budaya Jawa Tengah (TBJT) Solo, Rabu (22/12).
Dengan balutan make up ala lanjut usia (Lansia), grup band yang dikenal dengan musik humornya ini tampil menawan dihadapan penggemarnya. Satu persatu lagu dilantunkan, penonton pun tampak mengikuti syairnya dengan gelak tawa.
Orkes humor asli Solo ini memang piawai dalam mengaransemen musik dan mengubah syair yang menggelitik. Karena keunikan materi sajiannya, membuat kelompok ini diminati hampir seluruh lapisan masyarakat.
Tak terasa, kelompok humor multi media ini sudah menginjak usia 17 tahun. Di momen ulang tahunnya ini, grup musik yang terbentuk pada 5 September 1993 silam itu sekaligus membuka aksi peduli Merapi.
Seiring irama musik yang dilantunkannya, aksi putar tampah (kotak sumbangan–red) ikut mengitari kerumunan penonton. Uang hasil saweran itu nantinya disumbangkan kepada korban bencana Merapi. Aksi sosial itu tentunya disambut gembira para penggemarnya.