Solo – Sejumlah perwira di Jajaran Polresta Solo ditugaskan langsung untuk mendatangi sekolah tingkat SMA/ SMK yang tersebar di Kota Bengawan. Upaya ini dilakukan untuk mencegah adanya siswa ikut aksi massa saat pelantikan Capres/Cawapres terpilih yang dijadwalkan tanggal 20 Oktober mendatang.
“Mereka (para perwira-red) ditugaskan untuk memberikan arahan kepada anak-anak supaya tidak ikut turun aksi saat pelantikan nanti. Dalam kesempatan itu, juga diberikan himbauan supaya para anak-anak tidak termakan isu hoax yang sengaja disebarkan,” terang Kapolresta Solo, AKBP Andy Rifai kepada wartawan, Senin (14/10) siang.
Sedangkan untuk para mahasiswa, kata Andy, pihaknya telah melakukan pendekatan ke tiap organisasi-organisasi untuk turut menjaga kondusifitas di Kota Solo.
“Kita juga sudah berkomunikasi dengan tiap rektor bidang kemahasiswaan, mereka siap untuk mengkoordinir para mahasiswa,” ungkap Andy.
Selain itu, lanjut Andy, unsur TNI-Polri juga sudah melaksanakan Patroli gabungan, khususnya malam hari jelang hari H pelantilan 6 hari lagi.
“Kita sudah mendapatkan tambahan personil satu SSK (Satuan Setingkat Kompi) dari Polda Jawa Tengah.sehingga dengan perkuatan ini kita menjamin kondisi kota Solo tetap aman dan Kondusif,” kata Andy.
Editor : Wahyu Wibowo