Sragen — Angin puting beliung menerjang wilayah Desa Krikilan, Kecamatan Masaran, Sragen, Senin (28/10) petang. Selain merobohkan deretan lapak, terjangan angin juga menumbangkan pohon-pohon besar turus jalan raya Sragen-Solo.
“Tadi hujan deras sekali lalu datang angin besar. Sekitar jam 15.30 WIB. Angin datang dari barat, pohon-pohon pada ambruk. Kios-kios semangka itu juga molak-malik diterjang angin,” ujar Darmi (67) warga Dukuh Banjarsari RT 19, Desa Krikilan, Masaran.
Dia menuturkan saat kejadian, lapak semangka yang ambruk itu kebetulan sedang kosong. Tak ada pedagang yang berjualan sehingga tidak ada korban.
Tidak hanya itu, angin juga merobohkan empat tiang listrik serta sekitar delapan lapak semangka di wilayah dekat patung semangka Krikilan, Masaran.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam musibah itu. Namun tumbangnya pohon sempat membuat arus sedikit terganggu karena robohan pohon ada yang tumbang melintang jalan.
Kapolsek Masaran, AKP Agus Taruna membenarkan musibah angin puting beliung tersebut. Menurutnya angin menerjang bersamaan dengan hujan deras yang mengguyur sekitar pukul 15.30 WIB.
Berdasarkan hasil pendataan, kerusakan terdeteksi di Dukuh Kauman Desa Masaraan yakni pohon tumbang ke jalan. Lantas 4 tiang listrik di Dukuh Mahbang, Krikilan, Masaran juga tumbang.
“Tidak ada korban jiwa. Untuk kerugian material masih dalam pendataan. Yang jelas ada 4 tiang listrik yang roboh, pohon tumbang, dan beberapa kios rusak. Tadi kami langsung cek ke lapangan bersama tim BPBD,” terangnya.
Editor : Wahyu Wibowo
