Solo – Brand kendaraan roda empat asal Jepang, Daihatsu kian kencang melaju di pasar otomotif Soloraya. Dengan menempati posisi runner up pemimpin pasar, membuktikan bahwa pemain otomotif ini layak diperhitungkan para kompetitor.
Kegesitan Daihatsu bermain di pasar Soloraya terlihat dari moncernya angka penjualan pada 2012 lalu yang mampu tembus di kisaran 150 unit perbulan. Demikian pula pada 2013, brand otomotif ini bahkan tampil kian gemilang dengan membukukan penjualan sebanyak 250 unit perbulan.
Kesuksesan Daihatsu mengasapi pasar otomotif Soloraya, dikatakan Branch Manager PT Astra International Tbk-Daihatsu Solo, Sigit Suryanto, tidak lepas dari besarnya angka penjualan Xenia dan varian Pick Up. Xenia sejauh ini menjadi backbone alias tulang punggung penjualan dengan kontribusi mencapai 30 persen.
Selanjutnya disusul Pick Up dengan kontribusi penjualan yang nyaris sama sebesar 28 persen hingga 29 persen. “Sisanya Terios, Luxio dan Grand Max. Secara umum rata-rata penjualan Januari sampai Juni 2013 mencapai 250 unit perbulan. Naik hampir seratus persen dari tahun lalu yang rata-rata (penjualan) 150 unit perbulan,” katanya, saat ditemui seusai acara ‘Gathering IMA Marketeers Forum’, di Dealer Daihatsu Solo Baru, pekan ini.
Kendati harga bahan bakar minyak (BBM) mengalami kenaikan, namun hal itu tak lantas menurunkan performa penjualan Daihatsu. Sebaliknya, pasar brand otomotif ini kian kokoh. Terbukti dari penjualan di sepanjang Mei 2013 yang mencapai 285 unit dan pada bulan berikutnya meningkat menjadi 303 unit.