Solo — Tim angkat berat Kota Solo tampaknya tak akan main-main dalam mengikuti Pekan Olahrga Provinsi (Porprov) Banyumas, Oktober mendatang. Pasalnya, demi meraih medali emas sebanyak mungkin di cabang angkat berat dan besi, kontingen asal Solo memilih tak berpuasa dan terus berlatih.
Sebanyak 12 lifter akan diterjunkan kontingen asal kota Solo di Banyumas Oktober mendatang. Dari 12 atletnya, tujuh lifter di kelas angkat Besi, dan lima kelas di nomor angkat berat. Jumlah tersebut untuk dapat menyabet medali sebanyak mungkin. Apalagi, pelaksanaan Porprov Banyumas tinggal menyisakan waktu tiga bulan lagi.
Pelatih PABBSI Solo, Sri Wahyuni, Rabu (10/7) mengatakan, pihaknya terus mempersiapkan diri dengan matang. Bahkan porsi latihan pun digeber hingga dua kali sehari. “Khusus untuk puasa ini, saya tidak membebani anak-anak untuk puasa. Akhirnya mau tidak mau kami fokus ke latihan dulu saja,” ujarnya.
Sebelum mengikuti Porprov, Sri Wahyuni mengaku akan menerjunkan atletnya untuk menimba pengalaman di sejumlah kejuaraan. Di antaranya kejuaraan di Jakarta pada 28 agusutus hingga 4 September. Lalu dilanjutkan Popnas di Jakarta pada 4-17 september.
“Sekaligus untuk evaluasi kemampuan atlet-atlet kita. Mungkin untuk di Jateng, yang terberat itu nanti kala bertanding lawan pemain dari Semarang, Kudus, kendal samapi Purwodadi. Tapi kami harus tetap optimistis,” tukasnya.
Daftar lifter Solo di Porprov 2013:
Angkat Besi
1. Deo Teksa Ananda (48 kg)
2. Deva Pasha (75 kg)
3. Dekra Pasha Ananda (58 kg)
4. Endarto (44 kg)
5. Ayu Okta (44 kg)
6. Oki Catur (56 kg)
7. Fatur ( 50 kg)
Angkat Berat
1. Advent Indarto (59 kg)
2. Tedi Kurniawan (105 kg)
3. Dadang (75 kg)
4. Nur Hanifah (52 kg)
5. Sri Wahyuni (56 kg)