Timlo.net — Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Tanjung Gusta Medan berkabung. Dalam kerusuhan tersebut, 5 orang tewas karena terbakar. Untuk mendoakan para arwah, penghuni di Lapas Sukamiskin Bandung menggelar sholat Gaib.
Sholat tersebut dilakukan selepas menunaikan ibadah sholat Jumat, siang tadi. Menurut Kepala Lapas Sukamiskin Bandung, Giri Purbadi sholat digelar di Masjid Komplek Lapasnya para koruptor.
“Habis Sholat Jumat kebetulan. Kita sama-sama saling mendoakan. Tadi Nazaruddin ada, Gayus juga, ada sekitar 200 tahanan yang ikut, semua ikut ko,” katanya saat dihubungi merdeka.com, Jumat (12/7).
Menurutnya, dalam sholat tersebut semua satu tujuan. Bahwa situasi di Lapas bekas Bung Karno tersebut tetap bisa aman dan tertib. “Semoga tidak terjadi apa-apa. Kita mendoakan keselamatan semua termasuk arwah korban di Medan,” ujarnya.
Dia bersyukur penghuni LP Sukamiskin selalu santun. Tidak ada gerakan yang berujung kekerasan. “Kalau ada apa-apa selalu disampaikan, jadi di sini alhamdulillah kondusif,” jelasnya. Untuk fasilitas diakuinya, sejauh ini tidak serba kekurangan.
“Kami selalu mengutamakan pelayanan agar lebih manusiawi. Kalau ada apa-apa disampaikan, dan Alhamdulillah semua penghuni di sini santun,” ucapnya.
Dia menjamin dengan pembinaan yang diterapkan bahwa narapidana di Lapas Sukamiskin akan lebih dewasa dan santun dalam menghadapi persoalan. “Semoga ini terus berlanjut,” tandasnya.
sumber : merdeka.com