Sukoharjo — Warga Desa Kedungsono berharap Pemerintah memberikan perhatian terhadap serangan kera yang masuk ke pemukiman warga. Pasalnya semakin hari kera yang turun gunung dan menyambangi pemukiman warga semakin bertambah banyak.
Ketua Rw 08 Desa Kedungsono Suroso menjelaskan, pada tahun 2004 lalu Pemerintah berupaya mengurangi jumlah populasi kera di wilayah selatan dengan bekerjasama dengan suku Baduy. Kala itu ribuan kera berhasil terjaring dan dibawa ke Baduy. Namun setelah itu, gerombolan kera bertambah banyak.
“Dulu pernah ada upaya dengan penjaringan. Ribuan kera berhasil terjaring dan di bawa ke Baduy. Namun setelah penjaringan itu sampai sekarang jumlah kera malah semakin banyak,” ujar Suroso.
Pihaknya berharap pemerintah segera mengambil sikap terkait serangan kera. Pasalnya, jika tidak ada upaya pencegahan kera kera tersebut semakin meresahkan warga, terlebih dengan populasi yang semakin tinggi.
“di atas gunung sana sudah tidak ada makanan. Makanya mereka cari makanan ke pemukiman. Bahkan kawanan kera melakukan perusakan rumah maupun tanduran,” imbuhnya.
Mirah, warga Soko Kedungsono meminta kera kera tersebut di basmi karena sudah terlalu meresahkan. Selain mencuri tanaman maupun bahan pangan milik warga, pihaknya cemas jika kera mulai tidak takut dengan manusia terlebih jumlahnya semakin besar.
“Kalau saya pengennya bagaimana caranya supaya kera-kera ini hilang. Karena sudah sangat meresahkan,” tegasnya.