Solo — Hujan deras sedari sore, ternyata tidak menyurutkan ribuan syecher (julukan jamaah Habib Syech) mania untuk berselawat di Lapangan Kota Barat, Solo, Selasa (28/10) malam. Masyarakat yang berdatangan dari segala penjuru Solo Raya tersebut, memanjatkan kalimat-kalimat selawat kepada Sang Pencipta.
Pantauan Timlo.net, para Syecher mulai menyemut di lapangan Kota Barat sejak pukul 19.00 WIB. Di bawah tudung payung dan mantel, mereka tampak antusias menunggu sang Habib membuka selawat akbar sekitar pukul 21.00 WIB.
Lantunan syair puji-pujian kepada rasul dan panjatan doa kepada Sang Pencipta seakan membarakan semangat berdzikir. Bukan tanpa sengaja selawat digelar bertepatan peringatan Hari Sumpah Pemuda. Kegiatan bertajuk “Pemuda Bersholawat Menuju Indonesia Jaya” ini diharapkan mampu menyemangati kaum muda untuk membangun Indonesia lebih baik.
“Kami sengaja menggelar selawat dalam bingkai kerukunan, tak hanya umat Muslin saja, namun non-Muslim pun turut ambil bagian. Seperti komunitas Tionghoa yang menyumbangkan 30.000 konsumsi untuk jamaah,” ujar Ketua DPD KNPI Solo, Her Suprabu.
Kegiatan ini diawali pembacaan kongres pemuda yang dilanjutkan pembacaan ayat suci Alquran dan sari tilawah. Tampak hadir senior KNPI sekaligus pentolan Partai Golkar Akbar Tandjung. Jamaah tampak larut dalam derai haru saat berzikir dan mengucap tahlil. Tak sedikit jemaah mengikuti irama selawat dengan gerakan semangat. Dalam tausiyah yang disampaikan Gus Yusuf Ch, masyarakat diajak untuk menjaga kerukunan tanpa membedakan suku, agama , ras dan antar golongan.
