Sabtu, September 23, 2023
  • Tentang Kami
  • Karir
Timlo.net
No Result
View All Result
  • Seni Budaya
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Solo dan Sekitar
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Nasional
  • Manca
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Indeks





  • Seni Budaya
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Solo dan Sekitar
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Nasional
  • Manca
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Indeks
Timlo.net
No Result
View All Result
  • Solo dan Sekitar
  • Bisnis
  • Seni Budaya
  • Gaya Hidup
  • Pendidikan
  • Wisata
  • Olah Raga
  • Nasional
  • Manca
  • Serba-serbi
Home Solo dan Sekitar Kota

Lagi, Banggar Coret Anggaran Relokasi Rp 3,5 Miliar

by
13 November 2013 | 17:38
in Kota, Solo dan Sekitar
Share on FacebookShare on Twitter

BacaJuga

Solo Langganan Banjir, Diusulkan Penertiban Kawasan Bantaran

Puluhan Bangunan Berdiri di Pinggir Kali Jenes, Pakar Lingkungan: Kok Bisa Berdiri Disitu?

Pasar Pucang Sawit Dinilai Lebih Cocok untuk Relokasi Pedagang Ikan Balekambang

Solo — Anggaran relokasi warga bantaran untuk tahun 2014 kembali dipangkas. Setelah dalam pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA PPAS), Badan Anggaran (Banggar) memangkas anggaran relokasi sebesar Rp 10 miliar, kali ini saat pembahasan Rancangan APBD 2014, Banggar kembali memotong anggaran relokasi sebesar Rp 3,5 miliar.
Praktis, anggaran relokasi untuk 2014 hanya dialokasikan Rp 10,5 miliar dari pengajuan awal dalam KUA PPAS sebesar Rp 24 miliar.
Wakil Ketua DPRD Solo, Supriyanto mengatakan keputusan untuk memotong kembali alokasi anggaran relokasi warga bantaran Bengawan Solo didasarkan pada progres anggaran relokasi di APBD Perubahan 2013 yang baru mencapai 60-65 persen.
“Progres 65 persen serapan anggaran relokasi di APBD P 2013 belum ada perkembangan. Oleh karena itu kami sepakat memotong anggaran relokasi Rp 3,5 miliar,” katanya kepada Timlo.net, Rabu ( 13/11).
Disampaikannya, program relokasi sertifikat hak milik (SHM), banyak menemui kendala di lapangan. Diantaranya persoalan negosiasi ganti rugi dan juga persoalan turun waris SHM. Selain itu, sejumlah pemilik SHM tidak berdomisili di Solo.
Di sisi lain, Supriyanto mengungkapkan pihaknya meminta pengubahan pos anggaran relokasi yang semula tercantum dalam belanja barang dan jasa untuk dipindah ke pos belanja modal. Dengan masuk dalam belanja modal, SHM yang sudah diberi ganti rugi nantinya akan masuk menjadi aset Pemkot.
“Dengan masuk belanja modal, nantinya SHM yang sudah dibeli akan terdokumen dan masuk neraca aset Pemkot. Yang kemarin-kemarin itu tidak jelas statusnya karena tidak masuk neraca aset. Hanya seakan membeli dokumen saja,” jelas legislator Partai Demokrat ini.
Sementara, Ketua DPRD, YF Sukasno mengatakan, saat pembahasan dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), pihaknya telah meminta penjelasan terkait status tanah SHM yang telah diberi ganti rugi pemkot. Namun, jawaban masing-masing SKPD berbeda-beda. “Jadi, itu soal kajian hukum Pemkot yang tidak pas. Jawaban dari Bappeda dan bagian Hukum berbeda-beda,” ungkapnya.
Menurutnya, dengan membeli tanah bantaran, seharusnya SHM warga kemudian menjadi aset pemkot. “Kasusnya sama seperti di Kota Tangerang. Pemkot Tangerang membeli tanah bantaran sampai Rp 250 miliar, dan itu langsung masuk ke neraca aset,” pungkasnya.

Tags: bantaranrelokasirelokasi warga bantaran sungaisungai bengawan solo

Previous Post

Bahu Jalan Solo-Semarang Ambles Diterjang Banjir

Next Post

BI Rate Melambung, Peluang Bank Genjot Simpanan

Berita Terkait

Solo Langganan Banjir, Diusulkan Penertiban Kawasan Bantaran

Solo Langganan Banjir, Diusulkan Penertiban Kawasan Bantaran

16 Juni 2023
Puluhan Bangunan Berdiri di Pinggir Kali Jenes, Pakar Lingkungan: Kok Bisa Berdiri Disitu?

Puluhan Bangunan Berdiri di Pinggir Kali Jenes, Pakar Lingkungan: Kok Bisa Berdiri Disitu?

7 Juni 2023

Pasar Pucang Sawit Dinilai Lebih Cocok untuk Relokasi Pedagang Ikan Balekambang

7 Mei 2023

Batas Terakhir PKL TSTJ Pindah Masih Ada yang Menolak, Gibran: Diajak Duduk Bareng Tidak Ada yang Datang

6 Januari 2023

Pembongkaran Lokasi Jualan PKL TSTJ, Pedagang Menolak Sempat Datangi Petugas

6 Januari 2023

Rutan Klas I A Surakarta Direlokasi ke Karanganyar, Bupati Juliyatmono Beri Lampu Hijau

14 Desember 2022
Next Post

BI Rate Melambung, Peluang Bank Genjot Simpanan

Terkini

Resep Udang Asam Manis Top Markotop Bikin Lidah Menari

Resep Udang Asam Manis Top Markotop Bikin Lidah Menari

23 September 2023
Ditahan Imbang Borneo FC, Pelatih Persik Kediri: Tidak Terlalu Buruk

Lawan Persikabo 1973, Persik Belum Bisa Turun dengan Formasi Lengkap

23 September 2023
Resep Kepiting Saus Padang, Lezatnya Bikin Melayang-layang

Resep Kepiting Saus Padang, Lezatnya Bikin Melayang-layang

23 September 2023
Seafood Tumpah Memang Juara Rasanya, Begini Cara Membuatnya

Seafood Tumpah Memang Juara Rasanya, Begini Cara Membuatnya

23 September 2023
Takut Ditangkap, Pencuri Handphone Sembunyi di WC Umum

Sindikat Judi Online di Riau Berhasil Dibongkar

23 September 2023
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Telepon Penting
  • Privacy Policy
  • Term of Use
  • Karir
  • Sitemap
Telepon Kami : +62-271-626499

Copyright © 2023 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Solo dan Sekitar
  • Bisnis
  • Seni Budaya
  • Gaya Hidup
  • Pendidikan
  • Wisata
  • Olah Raga
  • Nasional
  • Manca
  • Serba-serbi

Copyright © 2023 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved