Timlo.net — Polisi Densus 88 Antiteror Mabes Polri melakukan penggerebekan di sebuah rumah kontrakan di Jalan KH Dewantoro Gang H Hasan RT04/07 Kampung Sawah, Ciputat Tangerang Selatan, Selasa (31/12). Satu terduga teroris yang ditembak mati diketahui bernama Dayat.
“Benar pelaku diduga teroris,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto, di Jakarta.
Informasi yang dihimpun Dayat ‘Kacamata’ diduga merupakan eksekutor penembakan dua anggota kepolisian di Pondok Aren Tangerang Selatan Banten beberapa waktu lalu.
Dayat pun dapat dilumpuhkan hingga tewas setelah terlibat baku tembak di rumah kontrakan milik Rahmat.
Sebelum melakukan penggrebekan di lokasi, petugas telah menangkap terduga teroris bernama Anton alias Septi yang merupakan buronan kasus bom Beji, Depok.
Anton ditangkap di depan warung internet Jalan Alternatif Kemranjen Banyumas arah ke Purwokerto Jawa Tengah pada Selasa (31/12) pukul 14.00 WIB.
Para terduga teroris tersebut diduga terlibat kasus penembakan terhadap Bripda Maulana dan Aipda Kus Hendratma saat menjalankan tugasnya di Jalan Graha Raya Pondok Aren, Tangerang Selatan, Banten, Jumat (16/8) sekitar pukul 21.30 WIB.
[ian]
sumber : merdeka.com