Sukoharjo — Berawal dari tuntutan untuk mencukupi tagihan angsuran mobil setiap bulannya, Malik Argo Santoso (27) nekat merentalkan mobilnya sekaligus menawarkan jasa sopirnya di sela kegiatannya menjadi seorang guru di SD Lazuardi Kamila Solo.
Akibat jerih payahnya itu, kini Ia sukses dengan mengembangkan usaha rental mobilnya, yang saat ini telah memiliki 5 armada kelas menengah keatas, serta 5 karyawan beserta sopir.
Saat ditemui di Sukoharjo, suami dari Diah Dwi Ayuningtyas (25) itu mengaku bersyukur atas apa yang Ia dapatkan dari hasil kerja kerasnya dua tahun silam. Bahkan, selain ingin memperluas usaha rental mobilnya, Ia terobsesi untuk membangun bimbingan belajar tentang keolahragaan dengan metode belajar yang lain dari pada yang lain.
Dalam ceritanya, Argo mengaku nekat mengantarkan customernya sendiri hingga ke luar kota. Tidur di mobil menjadi kebiasaannya hampir setiap kali mengantar customer seperti ke kota-kota besar, Jakarta dan Surabaya.
“Awalnya orangtua kami memberi hadiah pernikahan berupa sebuah mobil. Saya harus berusaha mencukupi angsuran itu setiap bulannya. Saat itu angsuran mobil saya Rp 3,5 juta per bulan. Padahal penghasilan saya sebagai guru hanya sebesar Rp 2 juta. Bagaimana cara menutupi kekurangan, saya nekat menawarkan mobil itu untuk disewa teman-teman sekantor. Bahkan saya sopiri sendiri,” ungkap pengusaha muda pemilik Goobariz Rent Mojosongo tersebut.
Upaya nekat Argo itu, bagai gayung bersambut. Mobilnya banyak disewa baik dari rekan sekantornya maupun teman-teman yang mengenalnya. Seiring berjalannya waktu, Ia pun dapat menutup angsuran bulanan, meski terkadang masih harus berhutang kepada teman-temannya jika hasil yang di dapatkan belum cukup.
Saat ini, usaha rental mobilnya berkembang pesat. Kemajuan itu dikatakannya mulai terlihat setelah bergabung dengan Asosiasi Pengusaha Rental Mobil Soloraya (Aremso). Ia mengaku banyak belajar dengan teman-teman Aremso. Goobariz Rent miliknya yang tidak lain berlokasi di rumahnya kampung Kedung Tungkul Mojosongo Jebres Solo, kini menjadi jujukan alternatif bagi mereka yang ingin mengendarai mobil sewaan.
“Saya datang ke Aremso. Minta untuk di ajari cara rental mobil. Awalnya belum diterima. Namun akhirnya saya diterima oleh temen-temen Aremso setelah mengecek ke rumah saya di Mojosongo. Berkat dukungan dan bantuan teman-teman di Aremso, rental mobil saya berkembang pesat,” ujar Ragile Aremso, panggilan akrabnya di tengah teman-temannya sesama pengusaha rental yang tergabung dalam Aremso.
Mahasiswa S2 Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo itu, mentarget akan mewujudkan cita-citanya membangun bimbingan belajar keolahragaan pada tahun 2014 ini. Selain itu, bulan depan Ia juga berencana akan menambah satu armada lagi untuk rental mobilnya.