Solo — Kapolsek Laweyan, Kompol Yuswanto Ardi, masih belum mau memberikan penjelasan terkait dengan penyerangan tempat karaoke Zensho, di Jalan Kebangkitan Nasional No 29 Solo.
“Kami masih melakukan penyelidikan dan pemeriksaan terhadap para saksi, untuk mendalami kasus ini, untuk keterangan lebih lanjut besok saja,” ungkapnya kepada Timlo.net di lokasi kejadian.
Informasi yang dihimpun Timlo.net, diduga gerombolan yang menyerang tampat karaoke tersebut sudah mengenal lokasi Zensho. “Orang-orang itu langsung menuju ruang LC yang letaknya di lantai dasar, bagian belakang, sepertinya memang sudah tahu sasaran yang dituju,” ungkap salah seorang saksi yang tidak mau diungkap identitasnya.
Seperti diberitakan Karaoke Zensho diserang gerombolan orang tak dikenal, Senin (24/2) sekitar pukul 00.30 WIB. Gerombolan tersebut merusak lobby, pintu dan memecah kaca mobil Daihatsu Gran Max dengan nomor polisi H 9419 KB. Selain itu, gerombolan berpenutup muka tersebut juga sempat memukul petugas Linmas, melempar bom molotov dan merusak Handy Talky (HT) Kelurahan Sriwedari yang letaknya bersebelahan dengan Tempat karaoke tersebut.