Solo – PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) bersama PT Bank Permata Tbk (Permata Bank) sepakat menjalin kerjasama co-branding fasilitas AKSes (Acuan Kepemilikan Sekuritas). Jalinan kerjasama antara kedua institusi ini untuk proyek pengembangan Fasilitas AKSes yang terintegrasi dengan fasilitas ATM bank
Dengan pengembangan ini, investor dapat melakukan pengecekan saldo efek yang tercatat dalam subrekening efek di KSEI dan saldo dana dalam rekening dana nasabah (RDN) melalui mesin ATM. Direktur Utama KSEI, Heri Sunaryadi, memaparkan kerjasama co-branding AKSes melalui ATM telah dijajaki sejak akhir 2013 dengan enam bank administrator RDN.
Kerjasama dengan Bank Permata diharapkan dapat diimplementasikan pada akhir Juni 2014. Sebagai pengembangan tahap awal, kerjasama dengan bank ini diharapkan bisa diikuti bank administrator RDN lainnya.
“Kerjasama ini merupakan sinergi yang sangat positif antara pasar modal dan perbankan. Industri perbankan telah lebih dulu mapan dan secara luas dikenal masyarakat Indonesia. Jika akses yang mudah ini dapat disinergikan untuk mendukung perkembangan pasar modal, tentunya masyarakat juga akan dapat merasakan kemudahan dalam melakukan kegiatan investasi di pasar modal,” katanya dalam siaran pers yang diterima Timlo.net, Jumat (28/2).
Sementara itu, Plt Direktur Utama Bank Permata, Herwidayatmo, mengatakan pihak bank berkomitmen mendukung pasar modal Indonesia, baik dalam kebijakan dan program dari regulator, maupun kebutuhan pelaku pasar modal. Di industri perbankan, kenyamanan dan keamanan nasabah dalam bertransaksi merupakan hal utama yang senantiasa dikedepankan.
“Berangkat dari kebutuhan itu, Bank Permata bersama KSEI mengembangkan fasilitas inquiry saldo efek dan dana. Melalui jejaring dan kanal elektronik yang dimiliki, kami berharap para investor dapat memiliki fleksibilitas dalam bertransaksi,” pungkasnya.