Timlo.net — Penyidik Polrestabes Bandung masih mendalami motif Desy Arianti (32) pelaku penculik bayi di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung. Dugaan sementara, Desy menculik bayi karena ingin menyenangkan suaminya dengan berpura-pura sudah melahirkan anak. Hal itu diketahui dari hasil pemeriksaan suami tersangka SM.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Mashudi mengatakan, pihaknya belum bisa memeriksa tersangka langsung karena masih dalam perawatan di RSHS akibat upaya bunuh diri di jembatan layang Pasupati, Bandung.
“Kami belum bisa periksa tersangka, tapi kalau hasil dari keterangan suaminya bahwa pelaku ingin menyenangkan suami,” katanya di Bandung, Minggu (30/3).
Menurut dia, berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap suami tersangka diketahui bahwa hubungan suami istri ini tak harmonis. Tersangka menikah dengan SM Juli 2013. Pertama menikah, mereka sudah terlibat cekcok. Setelah itu, Desy meninggalkan suaminya selama tiga bulan. Ketika Desy pulang kembali ke suaminya, dia mengaku sudah hamil tiga bulan.
“Sehingga pada bulan kemarin pas melahirkan (waktu penculikan). Ini yang disampaikan tersangka kepada suaminya, sehingga suami merasa senang,” jelasnya.
Suami tersangka, sambung Mashudi, memang sempat curiga dengan kedatangan istrinya yang membawa anak. Desy mengaku bahwa dia baru saja melahirkan. Apalagi pasca melahirkan Desy terlihat segar.
Dia menambahkan, belum melihat indikasi adanya sindikat dalam kasus yang membetot perhatian publik ini. Termasuk dalam rekaman CCTV yang menangkap bahwa pelaku melakukan komunikasi melalui telepon genggamnya.
“Makanya kita ingin lihat dulu kalau sudah periksa tersangka,” ujarnya.
[ian]sumber : merdeka.com