Timlo.net — Polisi Thailand menahan lebih dari enam orang nelayan Thailand yang diduga terlibat pembunuhan dua anggota TNI Angkatan Laut. Polisi juga menyita barang bukti berupa pisau dan palu yang diduga digunakan untuk membunuh.
Para nelayan ini ditangkap di sekitar perairan Narathiwat, dekat Malaysia. Demikian dilaporkan The Bangkok Post.
Enam orang itu adalah Lampian Kanthee (42) Suthi Kiriphob (40) Solae Pandika, (36) Nudda Kum-eaid (41) Chum Yodwongsa (36) dan Dang Kanmunee (51).
Polisi Thailand mengusut kasus ini setelah mendapat permintaan dari Kedutaan Besar RI di Bangkok.
Peristiwa pembunuhan ini terjadi 8 Maret lalu. Saat itu dua anggota TNI AL, Sersan Mayor Alfriansyah dan Kelasi Edi, naik ke kapal Sor Nattaya 7. Mereka mencari seorang nelayan Thailand yang bentrok dengan seorang anggota TNI AL di pelabuhan.
Namun, di kapal itu keduanya dibunuh. Sumber kepolisian menyebut seorang saksi melihat nelayan Thailand menghantam kepala dua anggota TNI AL itu dengan palu. Tubuh keduanya ditusuk dengan pisau hingga tewas. Jenazah kedua anggota TNI AL itu dibuang begitu saja ke lautan lepas.
Polisi Thailand bergerak memburu pelaku. Rupanya kapal sengaja dicat untuk mengelabui petugas. Namun polisi Thailand berhasil mengungkap kasus pembunuhan sadis tersebut.
sumber : merdeka.com