Timlo.net — Ketua DPW PPP Jakarta, Abraham Lunggana (Haji Lulung) menyatakan Suryadharma Ali (SDA) akan hadir di Rapimnas PPP yang digelar di kantor DPP jika penyelenggara datang membawa surat undangan untuk ditandatangani.
“Kalau ketum (ketua umum) baru rencana akan hadir. Kecuali Sekjen datang untuk bilang akan adakan Rapimnas dan bawa surat undangan untuk ditandatangani,” ujar dia di rumah dinas SDA kompleks perumahan menteri Widya Chandra 3, Sabtu (19/4).
Dia juga menilai Rapimnas yang akan diadakan pengurus DPP PPP tidak sesuai AD/ART. Hal itu, menambah konflik di tubuh PPP.
“Pertemuan di DPP PPP itu tidak legitimate, semakin memperuncing masalahnya. Kalau Ketum datang di sana belum kondusif kan berbahaya,” tegas dia.
Selain itu, dia menilai sumber konflik adalah Suharso (Waketum PPP Suharso Monoarfa) dan Rahmat Yasin (Ketua DPW PPP Jabar). Lulung menyebut, mereka mengusung Jusuf Kalla (JK) sebagai calon presiden PPP.
“Harso dan Rahmat Yasin sudah dua tahun ini menggadang-gadang JK jadi capres. Itu tidak dikomunikasikan dengan ketum,” pungkas dia.
[bal]sumber : merdeka.com