Solo — Sritex Dragons Enduro Solo akan melakoni laga pertdana National Basketball League (WNBL) seri IV di Hall A Basket Senayan Jakarta, Selasa (22/4) dengan menantang tim kuat Surabaya Fever. Kemenangan tentu menjadi target utama Sritex apalagi bisa melakoni revans saat kalah di seri Solo.
Ya, Sritex harus mengakui keunggulan Surabaya Fever saat seri Solo beberapa waktu lalu. Ketika itu, Sritex menyerah 55-74. Tentu berbagai bahan evaluasi telah ditempuh Maharani Adhipuspitasari dan kawan-kawan dalam mempersiapkan seri Jakarta ini.
“Berbagai kelemahan saat seri Solo telah kami upayakan dibenahi. Mudah-mudahan pemain bisa menunjukan permainan maksimal,” beber coach Sritex Dragons Pek King Dhay, Senin (21/4).
“Fever khas dengan pergerakan pemain-pemainnya yang cepat, terutama saat offense. Kami sudah menyiapkan strategi untuk mengantisipasi hal itu. Yang jelas, kami tidak ingin kalah untuk kedua kalinya sekaligus mendongkrak posisi kami,” lanjut King Dhay.
.
Tak hanya soal pola permainan, King Dhay juga mengaku telah menekankan mental bertanding anak asuhnya. Pasalnya, kerap kali mental Lamia Rasidi cs turun ketika sudah unggul dalam perolehan poin. “Tidak ada persiapan khusus melawan Fever, karena seri Jakarta bisa dikatakan penentuan bagi kami untuk lolos ke championship series,” pungkas eks punggawa Bhinneka Sritex ini.