Solo – Perusahaan penyedia layanan telekomunikasi PT XL Axiata Tbk (XL) pada 2014 ini siap melakukan proses integrasi setelah merger dengan AXIS, 8 April lalu. Proses ini bakal berfokus pada migrasi di billing dan service, migrasi trafik dan integrasi jaringan.
Seperti diutarakan Presiden Direktur XL, Hasnul Suhaimi, setelah merger XL akan melanjutkan proses integrasi. Adapun hingga kini, perseroan telah menyelesaikan proses integrasi di jalur distribusi penjualan dan sumber daya manusia.
Selain itu, XL juga sukses melakukan migrasi 50 persen lebih pelanggan AXIS ke billing system XL dan 40 persen lebih migrasi trafik dari AXIS. Proses integrasi diharapkan bisa kelar akhir tahun ini.
“Tahun ini merupakan waktu penting untuk XL karena kami telah menerima AXIS. Kami resmi menandatangani transaksi akusisi pada 19 Maret 2014, diikuti merger pada 8 April 2014. Sebagai hasilnya, XL dan AXIS sekarang menjadi satu entitas bisnis,” bebernya dalam siaran pers yang diterima Timlo.net, awal pekan ini.
Sementara itu, selama kuartal I 2014, XL mampu membukukan 68,5 juta pelanggan, meningkat 40 persen dibandingkan tahun lalu. Selama bertahun-tahun, operator seluler ini telah melihat perkembangan perubahan minat dan gaya hidup pelanggan dari penggunaan feature phone menjadi smartphone. Hasilnya, pengguna smartphone XL mencapai 13,6 juta pelanggan atau 20 persen dari total pelanggan.