Boyolali — Ratusan personel keamanan gabungan hingga hari ini, Rabu (21/5) , masih disiagakan di Dusun Kalitelawah, Desa Ngaren, Juwangi. Sementara puluhan warga hingga saat ini masih mengungsi. Hanya pada siang hari, sebagian kembali ke rumah namun menjelang senja mereka kembali ke tempat pengungsian.
Aparat keamanan yang masih disiagakan terdiri dari Polres, Brimob dan Kodim 0724 Boyolali. Mereka menempati rumah-rumah penduduk. Menurut Kapolres Boyolali, AKBP Budi Sartono, pasukan keamanan gabungan ini baru akan ditarik dari Kalitelawah setelah kondisi kondusif.
“Kita tunggu kondisi kondusif dulu, baru nanti pelan-pelan kita tarik,” ungkap Kapolres yang baru tiga hari bertugas di Polres Boyolali, Rabu (21/05).
Diakui Budi, bila siang hari kondisi cenderung lebih kondusif. Banyak warga terutama orang dewasa yang kembali ke rumah. Sebagian diantaranya membersihkan genting rumah yang rusak. Namun, bila menjelang sore, warga kembali pergi. Warga sendiri khawatir penyerbuan akan terulang kembali di malam hari, seperti pada Sabtu malam (13/5) lalu.
“Bila malam, penjagaan semakin diperketat, untuk menghindari kemungkinan aksi penyerbuan terjadi lagi,” tandas Budi.