Timlo.net—Amazon dengan cepat merubah bisnisnya menjadi one-stop-shop untuk para pelanggannya. Lantas apa langkah berikutnya untuk ritel raksasa online ini? Mereka merilis sistem pembayaran baru yang berkompetisi langsung dengan PayPal.
Amazon Payments, yang dirilis Senin (9/6), mengizinkan para pelanggan untuk menggunakan akun Amazon mereka untuk mengirim dan menerima uang dan berbelanja online di sejumlah situs online, tulis CNN.
Ritel dan bisnis lainnya yang menggunakan layanan pembayaran ini akan memiliki sistem keamanan dari Amazon dan sudah memiliki database pelanggan. Sebagai tambahan, para pembeli yang sudah memiliki akun Amazon bisa menghemat waktu untuk melakukan pembelian.
Sistem ini menggunakan informasi yang sudah tersimpan di akun Amazon sang pembeli untuk log in dan membayar barang atau jasa yang mereka inginkan. Para pembeli juga dilindungi dengan rencana perlindungan yang sama yang tersedia di Amazon.
Platform pembayaran ini tidak membebankan biaya berulang kepada ritel, akan tetapi Amazon berencana untuk membebankan biaya sebesar 2,9 % untuk para ritel juga potongan $0,30 untuk setiap transaksi senilai $10 atau lebih.
Amazon memiliki sekitar 244 juta akun pengguna aktif yang menciptakan sejumlah besar pengguna potensial untuk layanan pembayaran baru ini. Sementara, PayPal, yang menawarkan layanan yang sama, memiliki sekitar 148 juta akun aktif.
