Solo — Dua petenis unggulan Indonesia, Lavinia Tananta dan Beatrice Gumulya akan saling berhadapan di babak semifinal ITF Women’s Circuit So Good Walikota Surakarta Cup 2014 untuk nomor single, Jumat (13/6) besok. Ini akan menjadi partai ulangan kedua petenis andalan Indonesia seperti pada tahun lalu di kejuaraan yang sama.
Lavinia Tananta melaju ke semifinal usai menyingkirkan unggulan kedua asal Tiongkok Ao Gai di perempatfinal dalam pertarungan ketat tiga set, Kamis (12/6) siang. Lavinia yang dalam keadaan kelelahan usai tampil di Kalimantan, harus tertinggal 6-4 pada set pertama. Ao Gai yang memang memiliki kekuatan pukulan keras, sempat membuat Lavinia kewalahan.
Perlahan namun pasti, Lavinia bangkit di set kedua. Petenis asal Semarang ini dengan perkasa mengungguli Gai 6-1 di set dua, praktis laga harus ditentukan dengan set ketiga. Di set penentuan ini, tenaga Ao Gai ternyata telah habis terkuras dan tak kuasa menahan permainan cemerlang Lavinia. Gai akhirnya menyerah 2-6 di set ketiga ini. Tiket semifinal pun dalam genggaman Lavinia.
“Set pertama tadi sempat tertinggal karena lawan memang punya kemampuan pukulan tajam. Set kedua dia (Ao Gai) malah sering mati sendiri dan menguntungkan saya,” terang Lavinia, usai pertandingan.
“Di semifinal besok ketemu Beatrice. Nggak tahu kenapa nih kalau di Solo pasti ketemunya dia. Tapi akan menjadi pertandingan yang sengit besok,” imbuh Lavinia.
Sementara Beatrice Gumulya dengan mudah berhasil menyingkirkan rekannya sesama Indonesia, Deria Nur Haliza dua pertarungan dua set. Deria yang secara mengejutkan menembus babak perempatfinal, ternyata cukup membuat Beatrice bekerja keras di set pertama. Namun Beatrice yang lebih berpengalaman, menutup set pertama dengan skor 7-5.
Performa Deria yang apik di set pertama, ternyata berbeda dengan penampilan di set kedua. Cedera kakinya membuat petenis asal Purwodadi ini sering melakukan kesalahan dan kesulitan mengimbangi perlawanan Beatrice. Alhasil juara ITF Junior di Solo tahun lalu ini menyerah 2-6 dan merelakan tiket semifinal pada Beatrice.
“Set pertama cukup berat, Deria memberikan perlawanan yang bagus. Besok bertemu Lavinia pasti akan ketat dan saya ingin revans saat kalah darinya tahun lalu,” terang Beatrice.
Sementara Deria mengaku sedikit terganggu akibat cedera kaki yang dialaminya. Dirinya juga mengakui kualitas Beatrice yang memiliki pengalaman lebih. “Kalau gugup sih enggak, tapi memang Beatrice punya pengalaman. Apalagi tadi otot kaki tertarik dan cukup mengganggu permainan di set dua,” ungkap Deria.
Laga semifinal lainnya akan mempertemuan sesama petenis Tiongkok yakni unggulan pertama Lin Zhu dan unggulan keenam Yan Wang. Lin Zhu mengandaskan perlawanan Zhaoxuan Yang dengan tiga set (6-2, 3-6, dan 6-4). Sementara Yan Wang menyingkirkan wakil Thailand Varunya Wongteanchai juga dalam pertandingan tiga set, (2-6, 6-2, dan 7-5).