Timlo.net — Pesepeda asal Belanda ini, Maarten de Jonge telah mencurangi kematian dua kali dengan mengubah rencananya di menit-menit terakhir saat dia akan terbang dengan menggunakan pesawat MH370 dan MH17. Kedua pesawat Malaysia Airlines itu mengalami kecelakaan tragis.
Maarten de Jonge memesan tiket penerbangan dari Amsterdam ke Kuala Lumpur dengan MH17 tapi dia mengubah tanggal keberangkatannya. Beberapa jam kemudian, pesawat itu meledak di angkasa—menewaskan 298 orang.
Pria ini lantas menulis tweet, “Seandainya saya jadi terbang hari ini, maka..” Dalam tweet itu dia menyertakan sebuah link berita tentang kecelakaan itu.
Keberuntungan yang serupa terjadi sebelumnya saat dia menukar tiket penerbangan Malaysia Airlines yang menggunakan pesawat MH370. Pesawat tersebut mengalami kecelakaan di Samudera India. Dia menukar tiket penerbangan dan terbang beberapa jam lebih awal.
Atlet pesepeda profesional itu menulis di situsnya: “Saya jujur merasa kewalahan dengan jumlah respons yang saya dapat. Betapa bahagianya saya untuk diri sendiri dan keluarga bahwa jika saya berada di penerbangan yang tidak saya ambil di momen terakhir, kisah hidup saya tidak akan jauh berbeda dengan penderitaan yang dialami orang. Perhatian harus diberikan kepada para korban dan mereka yang selamat. Berharap bahwa siapapun yang terpengaruh dengan bencana ini memiliki kekuatan.”
Sumber: Metro.co.uk.
