Solo – Tentara Nasional Indonesia (TNI) Manunggal Membangun Desa (TMMD) kembali digelar di Solo, Kamis (9/10) siang. Kegiatan tahunan yang telah berlangsung selama 34 tahun tersebut dibuka dengan sebuah upacara di Lapangan Mojosongo, Jebres, Solo dipimpin langsung Komandan Landasan Udara (Danlanud) Adi Soemarmo, Kolonel Agus Radar Sucahyo.
Ditemui Timlo.net, usai upacara, Komandan Korem 074/Warastratama Kolonel Inf Bakti Agus Fadjari mengatakan, selama ini TMMD dinilai telah banyak membantu pemerintah daerah dalam membantu kesejahteraan masyarakat dan dalam menyelaraskan pembangunan nasional, serta memantapkan wawasan kebangsaan dalam kehidupan bermasyarakat. Selain itu TMMD juga dinilai mampu mengentaskan ketertinggalan daerah-daerah.
“Kami berusaha sebaik mungkin untuk bisa memberikan pelayanan kepada masyarakat. Sasarannya adalah pembangunan infrastruktur dan sarana prasarana umum yang menjadi kebutuhan di daerah sasaran TMMD,” paparnya.
Sementara Walikota Solo FX Hadi Rudyatmo menyambut baik adanya TMMD ini. Pihaknya mengatakan adanya TMMD cukup membantu menggerakkan sektor kemasyarakatan dan peningkatan sarana umum.
“Untuk menggerakkan masyarakat itu susah, namun dengan adanya anggota TNI yang ikut terjun langsung dalam TMMD ini, tentu saja masyarakat sekitar lantas tidak akan berpangku tangan saja, melainkan juga turt serta dalam program yang telah direncanakan demi kepentingan bersama,” ungkapnya.
Sasaran program TMMD yang dilaksanakan di Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres tersebut meliputi pembangunan fisik dan nonfisik. Pembangunan fisik yang akan dilakukan adalah betonisasi jalan dan pembuatan jalan. Sementara pembangunan non fisik yang dilakukan antara lain adalah usaha peningkatan wawasan kebangsaan, mengurangi jumlah kenakalan remaja, dan program wajib belajar.