Cilacap – Laskar Sambernyawa Persis Solo dipaksa menyerah 2-3 oleh tuan rumah PSCS Cilacap dalam lanjutan 8 besar Divisi Utama di Stadion Wijaya Kusuma, Sabtu (18/10) malam. Sempat menyamakan kedudukan 2-2, Persis harus pulang tanpa poin usai Roberto Kwateh mencetak hattricknya di penghujung pertandingan.
Pelatih Persis Solo, Widyantoro menyebut kekalahan atas PSCS belum mengubur harapan timnya untuk menatap babak semifinal. Dirinya masih optimis Persis bisa melewati tantangan super berat di dua pertandingan tersisa, meskipun sangat-sangat tipis peluangnya.
Degan kekalahan ini, Persis untuk sementara berebut posisi dengan PSCS dengan nilai 4. Sementara posisi pertama dan kedua diduduki Borneo FC dan Martapura FC dengan nilai sama yakni 7.

Borneo FC menyerah dari tuan rumah Martapura 2-3 beberapa jam sebelum laga PSCS kontra Persis.
Persis Solo masih menyisakan dua pertandingan lagi. Persis akan menjamu Martapura FC di Stadion Manahan, Rabu (23/10) kemudian di partai pamungkas 8 besar dengan melawat ke kandang Borneo FC pada Minggu (26/10).
“Hari ini pertandingan benar-benar berat karena Cilacap main bagus, dan bisa memberikan perlawanan. Lini belakang kami tak seperti biasanya, absennya Sabani dan Liswanto cukup berpengaruh,” kata Widyantoro usai pertandingan melawan PSCS, Minggu malam.
“Peluang kami sangat tipis, meski masih ada. Sesulit apapun peluang harus kami hadapi,” pungkasnya.