Solo — Inkai Prestasi (Inpres) Kota Solo untuk sementara memimpin klasemen perolehan medali dalam Kejurnas Karate bertajuk Solo Cup VI di GOR Manahan, Sabtu (8/11). Kontingen bernama lengkap Dojo Prestasi Inkai Solo ini telah mengemas 13 medali hingga berita ini diturunkan, Sabtu siang.
Inpres Kota Solo telah mengoleksi lima medali emas, empat perak, dan empat perunggu. Peringkat kedua diduduki Forki Sukoharjo dengan empat emas, dua perak, dan tiga perunggu. PPLP Jateng berada di posisi tiga dengan raihan empat emas dan satu perak. Inkai Jatim Prestasi di urutan empat dengan koleksi tiga emas, empat perak, dan delapan perunggu.
Di luar dugaan, juara bertahan Forki Batanghari masih berkutat di posisi kelima dengan mengemas tiga emas, tiga perak, dan empat perunggu. Atlet karate milik Inpres Kota Solo memang tampil cukup dominan sejak hari pertama kejuaraan, Jumat (7/11) kemarin.
Seperti di kelas kata beregu pra pemula putri yang diperkuat Luvena Milano, Alfrieda Zahra, dan Aqmari berhasil menyumbangkan emas. Begitu juga dengan kelas kata beregu senior putra yang dihasilkan oleh Garudha Mahameru, Ngalim Amriadi, dan Bramantyo Eko.
Wakil Kota Solo lainnya yakni dari Dojo Manahan, juga berhasil menyumbangkan satu medali emas di pertandingan kemarin. Yaitu melalui kelas Kumite -70Kg Kadet Putra, Getta Shafada. Satu medali perak juga disumbangkan Ilyas Sabillah dalam pertandingan Sabtu (8/11). Dojo Manahan kini bertengger di posisi sembilan klasemen sementara dengan raihan satu emas, dua perak, dan dua perunggu.
“Untuk sementara ini memang diluar target. Karena sejak awal, target kami ada di kelas seperti kumite pra pemula. Ya, ini diluar prediksi. Seperti juara bertahan Batanghari juga masih berkutat di posisi kelima,” ungkap pelatih Inpres Kota Solo, Hendro Suryawan, di sela-sela pertandingan Sabtu siang.
“Saya menilai tahun ini agak menurun persaingannya, banyak faktor seperti dari jumlah peserta. Saya kira tidak akan terjadi perubahan besar di klasemen, kami optimis bisa juara umum,” pungkasnya.
