Kamis, Juni 30, 2022
  • Tentang Kami
  • Karir
Timlo.net
No Result
View All Result
  • Seni Budaya
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Solo dan Sekitar
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Nasional
  • Manca
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Indeks

  • Seni Budaya
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Solo dan Sekitar
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Nasional
  • Manca
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Indeks
Timlo.net
Home Nasional

Jokowi Pidato di APEC Berbahasa Inggris, Ini Tanggapan Pengamat

by
11 November 2014 | 11:30
in Nasional, Politik
Share on FacebookShare on Twitter

Timlo.net—Pesan yang disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat berpidato dalam Bahasa Inggris di ajang APEC (Asia Pacific Economic Cooperation) di Beijing, Cina cukup jelas: Sekarang waktunya berinvestasi di Indonesia.

Akan tetapi, cara Jokowi menyampaikan pidatonya mendapat berbagai tanggapan berbeda dari masyarakat Indonesia dan dunia. Beberapa pengamat memuji pidatonya yang disampaikan dalam Bahasa Inggris. Beberapa orang lain berkata bahwa pidatonya terasa amatiran dan terlalu berfokus pada persoalan domestik.

BacaJuga

Jokowi Kembali ke Polandia

Jokowi Berkunjung ke Negara Konflik Ukraina, Gibran: Pernah ke Afganistan Aman

Ganjar Doakan Presiden Jokowi Dapat Damaikan Rusia dan Ukraina

“Pada dasarnya, dia menggunakan sebuah pidato kampanye untuk audiens internasional,” kata Yohanes Sulaiman, seorang dosen di Universitas Pertahanan Indonesia di Jakarta. “Maksud saya, menghapus subsidi BBM untuk menyediakan benih bagi para petani?” tambahnya.

Pidato Jokowi ditujukan untuk para pemimpin bisnis di APEC di mana banyak investor dan pemimpin global antusias mendengarkan pandangannya. Banyak orang menyaksikan bagaimana mantan walikota Solo itu menyampaikan pidatonya dalam Bahasa Inggris yang singkat dan jelas, menunjukkan bahwa dia pemimpin dari negara dengan populasi terbesar keempat di dunia.

Pada 13 menit pertama, dia menjelaskan tentang penghapusan subsidi BBM yang selama ini membebani anggaran Indonesia dan akan membatasi kemampuannya untuk melakukan reformasi sosial dan perbaikan infrastruktur yang selama ini dia janjikan.

Dia lantas menunjukkan berbagai proyek infrastruktur: pelabuhan laut, rel kereta api dan transportasi massa sebagai contoh dari kesempatan investasi yang luas. Sebelum menutup pidatonya, Jokowi mengakui adanya masalah yang dialami para investors seperti susahnya melakukan pembebasan lahan untuk pengembangan proyek.

Sulaiman mengatakan bahwa menyinggung masalah kesulitan dalam melakukan bisnis di Indonesia pada audiens internasional adalah sebuah langkah buruk dan mengganggu pesan utama pidato itu yaitu mempromosikan Indonesia.

Analis lainnya merasa pidato ini menawarkan sesuatu yang dibutuhkan untuk menyakinkan masyarakat dunia untuk berinvestasi di sebuah negara yang selama ini selalu menduduki peringkat bawah dalam urusan kemudahan melakukan bisnis dalam survei-survei yang ada.

“Kemampuan untuk menyelesaikan masalah pembebasan lahan dalam waktu yang tepat akan menyediakan sebuah indikasi jelas pemerintah meningkatkan kapasitasnya untuk menyelesaikan proyek-proyek infrastruktur,” kata Anton Alifandi, seorang analis dari firma IHS.

Walaupun beberapa pihak mengatakan bahwa pidato itu kekurangan visi dan seolah-olah terlihat seperti presentasi agensi investasi, Jokowi menerima sambutanyang meriah.

Charles Morrison, kepala dari lembaga nirlaba East-West Center, bahkan mengaku bahwa presentasi Jokowi di ajang internasional itu sebagai pidato yang baik dengan penggunaan Bahasa Inggris yang sederhana dan baik.

Jokowi spoke at CEO Summit in excellent, simple Eng, no notes, using own pointer and ppt control, focused on investmt opps.@APEC_CEOsummit

— Charles E. Morrison (@charmorrison) November 10, 2014

Sumber: The Wall Street Journal.

Tags: analisAPECjokowipengamat

Previous Post

Zulkifli Hasan Diperiksa KPK

Next Post

Bupati Sragen Ingin Bangun Stadion Baru

Berita Terkait

Jokowi Kembali ke Polandia

Jokowi Kembali ke Polandia

30 Juni 2022
Viral Pegawai Terminal Tirtonadi Solo Pungli Sopir Bus, Pengelola Terminal Angkat Suara

Jokowi Berkunjung ke Negara Konflik Ukraina, Gibran: Pernah ke Afganistan Aman

30 Juni 2022

Ganjar Doakan Presiden Jokowi Dapat Damaikan Rusia dan Ukraina

29 Juni 2022

Tiba di Ukraina, Presiden Jokowi dan Ibu Iriana Kunjungi Puing-Puing Apartemen Lipky

29 Juni 2022

Jokowi ke Ukraina Lewat Polandia, Menlu: Saya Komunikasi Intensif dengan Palang Merah Internasional

28 Juni 2022

Jokowi dan Presiden Prancis Bahas Perdamaian Ukraina

28 Juni 2022
Next Post

Bupati Sragen Ingin Bangun Stadion Baru

Terkini

Chord dan Lirik Lagu Lungamu Ninggal Kenangan (Golek Liyane) – Happy Asmara

Chord dan Lirik Lagu Lungamu Ninggal Kenangan (Golek Liyane) – Happy Asmara

30 Juni 2022
5 Kuliner Tradisional Khas Indonesia, Nikmatnya Bikin Nagih, Pernah Coba?

5 Kuliner Tradisional Khas Indonesia, Nikmatnya Bikin Nagih, Pernah Coba?

30 Juni 2022
Berkas Perkara Kasus Dugaan Penganiayaan Oleh Oknum Bank Plecit Diserahkan ke Kejaksaan

Aniaya Nasabah, Tiga Oknum Bank Plecit Dijatuhi Hukuman Lima Bulan Penjara

30 Juni 2022
Enam Pasangan Tak Resmi Terjaring Razia Hotel di Klaten

Enam Pasangan Tak Resmi Terjaring Razia Hotel di Klaten

30 Juni 2022
Petugas Terminal Tirtonadi Diduga Lakukan Pungli, Ombudsman Minta Informasi Jelas Soal Pelayanan Publik

Petugas Terminal Tirtonadi Diduga Lakukan Pungli, Ombudsman Minta Informasi Jelas Soal Pelayanan Publik

30 Juni 2022
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Telepon Penting
  • Privacy Policy
  • Term of Use
  • Karir
  • Sitemap
Telepon Kami : +62-271-626499

Copyright © 2022 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Solo dan Sekitar
  • Bisnis
  • Seni Budaya
  • Gaya Hidup
  • Pendidikan
  • Wisata
  • Olah Raga
  • Nasional
  • Manca
  • Serba-serbi

Copyright © 2022 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved