Solo – Membangun sebuah bisnis bisa dibilang gampang-gampang susah. Tak sedikit pelaku usaha harus jatuh bangun merintis ataupun mengembangkan usaha.
Jika berkaca pada para pebisnis mapan, kesuksesan mengelola bisnis ternyata tidak hanya bertumpu pada kekuatan modal ataupun ketekunan belaka, namun turut dipengaruhi kreativitas dan inovasi. Di antaranya berkaitan dengan nilai dan diferensiasi produk.
Menurut pengusaha kuliner Bakso Kadipolo dan Dapur Solo, Suripto, nilai dan diferensiasi produk merupakan dua hal penting wajib diimplementasikan dalam membangun usaha. Oleh sebab itu, seorang pelaku usaha harus pintar-pintar membaca peluang pasar agar bisa kompetitif.
“Kita jangan takut persaingan. Tentukan secara jelas target pasarnya dan yang terpenting ada diferensiasi produk dan ada value (nilai-red),” katanya, saat menjadi pembicara dalam ‘CEO Lecturer and Signing Ceremony’ di STIE Surakarta, tengah pekan ini.
Bicara soal diferensiasi dan nilai produk dibutuhkan kreativitas dalam menghasilkan hal-hal baru. Seperti misalnya membuat menu-menu baru belum ada di pasaran atau dimiliki kompetitor.
Strategi demikian dipandang penting, mengingat bisnis tak lepas dari persaingan. Suripto menyatakan, khusus di industri kuliner saat ini makin banyak kompetitor, sehingga tingkat persaingan makin ketat.
“Tantangannya kompetitor sekarang makin banyak, maka pelaku usaha harus kreatif dan inovatif. Oleh sebab itu harus makin banyak diferensiasi serta selalu meningkatkan pelayanan,” tandas dia.
Di samping itu guna tampil kompetitif diperlukan strategi matang dan target pasar jelas. Tentu saja didukung manajemen kuat.
