Timlo.net – Sebanyak lima anak remaja menyabotase rel kereta api dengan sengaja menaruh paku dan batu di dekat Stasiun Pondok Cina, Depok, Jakarta. Beruntung aksi mereka diketahui petugas keamanan Stasiun.
Saat itu, sang petugas, Stemmy, sedang patroli di perlintasan arah Bogor. Usai sekawanan kelima anak kecil itu, ia segera membawanya ke kantor.
Kelima anak itu dianggap melakukan tindakan membahayakan perjalanan kereta. Sebab, akibat ulah mereka, bisa mengganggu sinyal perjalanan kereta. Bahkan bisa berdampak lebih buruk.
“Batu dan paku diikat di rel. Ini sangat berbahaya karena mengganggu sinyal perjalanan, bahkan bisa sampai anjlok,” kata Stemmy, Selasa (23/6).
Yang lebih bahaya, kata Stemmy, batu dan paku itu diletakkan di antara sambungan rel. Tak hanya itu, para ABG itu juga sempat hendak melempar batu ke arah kereta. Menurut dia, kenakalan macam ini sering terjadi sehingga pihaknya terus intens melakukan pemantauan. Biasanya, mereka melancarkan aksinya saat subuh.
“Sekarang emang banyak yang nongkrong. Entah pada ngapain, apa pada iseng-iseng atau ngapain,” kata Stemmy.
[ary]Sumber: merdeka.com