Solo — Dirjen Sumber Daya Sains, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti), Prof Dr Ali Ghufron Mukti menyatakan, pada tahun 2016, memasuki era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), Indonesia harus memiliki peran penting dan meningkatkan daya saing.
“Daya saing kita masih kurang menggembirakan. Kita harus memiliki terobosan,” tandasnya saat bertemu wartawan, di Surakarta, Kamis (5/11).
Ali mengatakan, Indonesia harus memiliki terobosan agar sumber daya manusia berkualitas, berkarakter, integritas dan saing yang tinggi. Tanpa itu, Indonesia hanya menjadi negara konsumen dan obyek.
Oleh karena itu, salah satunya meningkatkan kualitas proses pendidikan dan hasil proses pendidikan yaitu lulusan perguruan tinggi di Indonesia harus berkompeten dan profesional, serta memiliki nilai moral tinggi.
“Untuk itu Kemenristekdikti memiliki kebijakan meningkatkan kualitas lembaga perguruan tinggi. Lembaga Universitas ditingkatkan kualitasnya masuk dalam katagori world university,” jelasnya.
