Sukoharjo — Polres Sukoharjo mengusulkan memasang pita kejut di Jalan Raya Sukoharjo-Wonogiri yang selama ini sering terjadi kecelakaan lalulintas. Usulan ini akan disampaikan kepada Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi Pemkab Sukoharjo secepatnya.
“Sebenarnya ada beberapa lokasi yang kita petakan menjadi daerah rawan lakalantas, namun khusus di Begajah, kita usulkan untuk dibuat pita kejut dan penambahan rambu-rambu,” kata Kapolres Sukoharjo, AKBP Andy Rifai, Selasa (5/1).
Jalur Sukoharjo-Wonogiri mulai dari Begajah sampai Nguter memang selama ini dikenal sebagai jalur tengkorak, karena sudah banyak terjadi kecelakaan. Terakhir, seorang pengendara motor meninggal setelah ditabrak bus beberapa hari lalu.
Seringnya kecelakaan dikarenakan di titik perempatan Begajah merupakan padat penduduk yang banyak penyeberang jalan. Jalan cukup sempit dan minim penerangan dan rambu-rambu, selain itu juga kondisi jalan tidak terlalu baik karena bergelombang.
“Biasanya selepas jalur dalam kota, pengendara sering memacu kendaraan lebih kencang, namun di tengah-tengah ada pemukiman yang padat, sehingga sering terjadi kecelakaan di situ, maka kita antisipasi dan akan kita usulkan untuk menambah rambu dan memasang ita kejut,” tandasnya.