Solo – Menteri Pertahanan dan Keamanan (Menhankam), Jenderal Purn TNI Ryamizard Ryacudu meminta kepada seluruh elemen bangsa untuk kembali kepada Pancasila dan UUD 1945. Hal ini disampaikannya usai memberikan sambutan peresmian Institut Kepemimpinan Pancasila (IKP) di Hotel Novotel Solo, Jawa Tengah, Sabtu (6/2).
“Kecewa itu hal biasa. Tapi seharusnya tidak membuat kelompok-kelompok yang tidak berdasarkan pancasila,” Ungkapnya saat dijumpai sejumlah wartawan.
Mantan Kepala Staf TNI AD itu juga mengungkapkan, kekecewaan itu seharusnya disampaikan dengan cara yang baik kepada pihak yang bersangkutan, dan bukan disalurkan dengan membuat kelompok beraliran radikal. Dia mengimbau semua kelompok dan elemen, harus bersatu demi pembangunan Indonesia yang lebih baik.
Kedatangan Ryamizard Ryacudu sendiri ke Kota Bengawan adalah dalam peresmian Institut Kepemimpinan Pancasila (IKP) di Hotel Novotel Solo. Dalam acara tersebut mantan Kepala Staf TNI AD itu menyampaikan pidato nasionalisme bertema Perdamaian Sebagai Paradigma Pertahanan Indonesia Menghadapi Pergeseran Geopolitik Global.
Dirinya juga mengajak seluruh elemen kebangsaan untuk kembali kepada Pancasila dan UUD 1945. Dia mengatakan, Pancasila merupakan satu-satunya pandangan yang tepat untuk NKRI.
“Kita kembali menyatukan pandangan kita kepada Pancasila. Nah bagaimana caranya, ya dengan menaati aturan dan melaksanakan peraturan yang sesuai dengan UUD 1945, itu sudah pasti berlandaskan Pancasila,” paparnya.