Solo — Badan Pusat Statistik (BPS) siap menggelar Sensus Ekonomi 2016 pada Mei mendatang. Berbagai persiapan telah dilakukan, mulai dari sosialisasi hingga para petugas di lapangan.
“Sosialisasi kepada para pelaku usaha sudah dua kali kita lakukan. Targetnya agar para pelaku usaha bisa menyambut baik dan memberikan data sebenarnya kepada para petugas kita nanti saat di lapangan,” ujar Kepala BPS Solo, R Bagus Rahmat Susanto kepada wartawan, Rabu (16/3).
Dikatakan dia, pada Sensus Ekonomi 2016 akan melibatkan sedikitnya 1151 petugas. Mereka diambil dari masing-masing kecamatan. Termasuk akan ditambah petugas dari internal BPS, untuk memantau kondisi dilapangan.
“Untuk meminimalisir data eror, kita telah memperketat proses seleksi para petugas survey. Dengan harapan, mereka bisa lebih profesional dan amanah dalam menjalankan tugas,” jelasnya.
Sedangkan beberapa sektor yang akan dilakukan pendataan, diantaranya adalah industri pengolahan, kontruksi, transportasi dan pergudangan, informasi dan komunikasi, jasa pendidikan, persewaan, kebudayaan dan lainya.
Sensus ekonomi dilakukan untuk mendapatkan informasi dan potret utuh perekonomian bangsa. Sehingga hasil data itu nanti bisa dijadikan landasan penyusunan kebijakan dan perencanaan pembangaunan.
