Timlo.net — Jasad mantan atlet tarung bebas, Amokrane Sabet (49), belum juga dipulangkan. Hanya pihak keluarga mendiang kabarnya mendatangi instalasi forensik RSUP Sanglah Denpasar, Bali, Selasa (10/5).
Pihak keluarga Amokrane tiba sekitar pukul 16.00 WITA. Mereka didampingi oleh petugas Konsulat Jenderal Prancis bersama pihak kepolisian Polres Badung. Mereka juga mengurus administrasi buat memulangkan jasad bule tewas setelah diberondong peluru oleh anggota Polsek Kuta, Senin (2/5) lalu.
Dari pantauan, tampak dua orang bule berbadan gempal menutup wajah, ketika memasuki ruang administrasi instalasi forensik RSUP Sanglah. Sepintas, wajah seorang bule berkepala gundul dan berbadan tegap, serta mengenakan baju bergambar petinju Muhammad Ali, hampir mirip dengan Amokrane. Kabarnya pria itu, adalah adik kandung Amokrane.
Selain didampingi konsulat Prancis, tampak hadir mantan Kapolres Badung, AKBP Tony Binsar Merpaung. Namun, baik pihak keluarga maupun konsulat serta polisi enggan memberikan informasi ke awak media, terkait pemulangan jenazah Amokrane.
“Iya, itu ada keluarganya, jenazahnya mau dibawa pulang,” kata pria berbaju batik dengan aksen barat, yang mengaku dari Konsulat Jenderal Prancis.
Kepala Instalasi Kedokteran Instalasi Forensik RSUP Sanglah, dr. Dudut Rustiyadi, membenarkan pihak keluarga dan konsulat Prancis mendatangi kamar jenazah RSUP Sanglah, guna mengurus administrasi kepulangan jenazah Amokrane.
“Tapi saya menerima laporan dari Polsek Kuta Utara, kalau keluarga dan konsulat berencana memulangkan jenazah,” kata Dudut singkat saat dihubungi via telepon.
Dudut belum bisa memastikan pemulangan Amokrane.
“Tadi waktu saya pulang sekitar pukul 14.00 WITA, jenazahnya masih di sana. Saya belum tahu kepastiannya kapan, kita lihat saja besok,” ujar Dudut.
Kabarnya, jenazah Amokrame akan diterbangkan dari Bali melalui Bandara Internasional Ngurah Rai Bali, ke Prancis pada Sabtu (14/5) mendatang, sekitar pukul 01.00 WITA.
[ary]Sumber : merdeka.com
