Solo — Prof Drs Mugijatna MSi PhD akan dikukuhkan sebagai Guru Besar (Gubes) ke 178 Universitas Sebelas Maret (UNS) dan ke 21 Fakultas Ilmu Budaya, di Kampus UNS, Solo, Kamis (26/5). Mugijatna akan dikukuhkan sebagai Guru Besar bidang Ilmu Kajian Budaya dengan Fokus Sastra.
“Kami akan menyampaikan pidato pengukuhan berjudul Representasi Pertarungan Ideologi Dalam Sastra,” ungkap Prof Drs Mugijatna MSi PhD saat memberi keterangan pers, di Solo, Rabu (25/5).
Menurut Mugijatna, sastra, dimana pun dan kapan pun, merepresentasikan pertarungan ideologi pada zamannya. Dalam sastra klasik Jawa periode Jawa Baru, ada pertarungan antara ideologi keagamaan puritanisme dengan ideologi keagamaan kebatinan.
Pakar Sastra UNS ini mengatakan, dalam sastra kolonial ada pertarungan antara ideologi kolonialisme dengan ideologi antikolonialisme. Dalam sastra modern Indonesia ada pertarungan antara ideologi universalisme dengan ideologi lokalisme.
Mugijatna mencontohkan, dalam Wulang Reh karya Pakubuwana IV yang berpendangan keagamaan sengaja atau tidak, langsung atau tidak, mendapat serangan dari Mangkunegara IV melalui karya Wedhatama.
