Solo — Laskar Sambernyawa Persis Solo ingin menghentikan rentetan hasil buruk dalam empat laga ISC B 2016 grup 3. Sejauh ini Persis masih terpaku di peringkat paling bawah dengan nilai dua. Persis pun berupaya bangkit saat menjamu Persip Pekalongan, di Stadion Manahan, Sabtu (4/6) sore.
“Hasil empat laga kemarin sudah saatnya dihentikan, untuk meraih kemenangan besok. Materi pemain dan permainan Persis sebenarnya tidaklah buruk. Kalah di Karawang kemarin pun Persis menguasai permainan. Saya kira Persis hanya belum beruntung. Besok saatnya kami bangkit,” ujar Direktur Olahraga Persis, Totok Supriyanto, Rabu (1/6) sore.
Pihaknya menambahkan, Persis siap berbenah total mulai dari tim pelatih terutama mental para pemain yang sempat down. Totok juga berharap agar sang pelatih, Widyantoro semakin bisa meramu strategi untuk melibas lawan-lawannya.
“Saya melihat di tangan mas Wiwid (sapaan akrab pelatih Persis-red) belum menemukan formula yang pakem. Empat pertandingan selalu berubah-ubah skema permainannya. Saya berharap besok seluruh pemain bisa padu demi nama Persis. Kami berharap mental seluruh pemain mulai naik lagi, tanpa ada beban. Karena dengan target apapun, pemain pasti terbebani,” tandas Totok.
Terpisah, pelatih Widyantoro mengaku siap menebus hasil mengecewakan timnya. Dirinya memang mengakui masih belum menemukan skema yang betul-betul pakem. Banyak eksperimen yang masih dilakukannya untuk mencari kecocokan strategi.
“Semua persiapan sudah kami lakukan. Terutama finishing touch (penyelesaian akhir-red) selalu saya berikan setiap sesi latihan,” jelas Wiwid.