Solo – Yayasan Semarak Candrakirana mengadakan Seminar Pelatihan Kompetensi Pemandu Wisata Keraton Yogja dan Solo yang diselenggarakan di The Sunan Hotel Solo pada Jumat (23/9) lalu.
“Peran guide tour atau pemandu wisata sangat strategis dalam memberikan pemahaman tentang lokasi-lokasi wisata khususnya yang berhubungan dengan peninggalan budaya bangsa dalam hal ini Keraton Solo, Keraton Yogyakarta, Pura Mangkunegaran maupun Pakualaman,” terang Humas Yayasan Semarak Candrakirana, Putri Pramitha Wisnu Wardhani, Minggu (25/9).
Dengan diadakannya kegiatan tersebut, pihaknya berharap dapat meningkatkan kemampuan para pemandu wisata sehingga menjadi salah satu daya dukung untuk lebih mengembangkan pariwisata di Jawa Tengah dan DIY. Dengan kemampuan dan keahlian yang mumpuni, para pemandu wisata akan mampu meyakinkan daya tarik destinasi wisata yang akan dikunjungi para wisatawan baik lokal maupun internasional.
“Dengan dikuasainya materi destinasi wisata oleh seorang guide niscaya akan meninggalkan kesan positif bagi para wisatawan yang berkunjung. Tidak menutup kemungkinan mereka akan menjadi perantara promosi jika telah kembali ke tempat asalnya,” jelasnya.
Kegiatan yang juga dimotori oleh Kementerian Pariwisata ini, mendatangkan sejumlah narasumber diantaranya Dr Wisnu Bawa Tarunajaya, SE MM (Kementrian Pariwisata), Drs Budi Sartono, MSi (Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Solo), Yusup Hendriyanto, SE (LSP Pariwisata DIY), KGPH Puger (Keraton Kasunanan Solo), Dra Irawati Kusumorasri, MSn (Istana Mangkunegaran), Andreas Smack (Foreigner Tourist).
