Solo – Kalangan legislatif mendorong supaya dua kontraktor yang mengejakan proyek pembangunan Pasar Klewer dapat berkoordinasi dengan maksimal. Pasalnya, tenggat waktu penyelesaian proyek tersebut telah mepet.
“Yang penting tinggal menciptakan sinergias antara pelaksana konstruksi dan elektrikal. Kalau keduanya clear, dengan waktu yang tersedia pasti dapat bisa selesai,” terang Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Surakarta, Sugeng Riyanto, Selasa (15/11).
Sebelumnya, penyelesaian proyek dikerjakan oleh dua kontraktor, masing-masing untuk konstruksi bangunan dan pengadaan mechanical electrical (ME). Desakan untuk segera merampungkan proyek bahkan sudah didengungkan Walikota Solo, FX Hadi Rudayatmo. Sejumlah pihak juga telah mewanti-wanti terkait deadline pembangunan pasar tersebut.
Menurut Sugeng, secara prinsip masing-masing pihak terkait proyek sudah melakukan apa yang menjadi tugasnya semaksimal mungkin. Pihaknya masih menaruh optimis proyek bakal berjalan sesuai rencana. Ditinjau dari tahapan proyek, proporsi konstruksi bangunan memang cukup besar. Namun, kelengkapannya sudah dikerjakan dan tinggal dipasang saja. Hal itu diprediksi tak akan memakan waktu cukup lama.
“Dari laporan terakhir sudah 65 persen, tentunya sekarang sudah lebih dari itu. Secara instalasi, semua sudah dibuat, artinya tinggal didatangkan dan dipasang saja,” kata Sugeng.
Sementara, Ketua Komisi III DPRD Kota Solo, Honda Hendarto mengingatkan pelaksana kerja tak saling menghambat kinerja satu sama lain.
“Kami minta agar mereka tetap fokus dan mengerjakan secara maksimal,” tandas Honda.