Solo – Indonesian Chef Association (ICA) Badan Pengurus Daerah (BPD) Jawa Tengah melantik pengurus baru masa bakti 2016-2021. Disampaikan Ketua terpilih periode 2016-2021, Chef Hendro Purwanto, pengurusan baru tersebut fokus untuk mempopulerkan kuliner tradisional ke kancah internasional.
“Kami berupaya mengangkat kuliner tradisional ke level internasional. Apalagi kuliner Indonesia sangat beragam dan tidak lepas dari pengaruh keraton maupun kolonial,” jelasnya saat ditemui Timlo.net seusai pelantikan di Lor In Hotel, Solo, Sabtu (19/11).
Hendro menambahkan, kepengurusan baru tersebut akan mengupayakan pemerataan sertifikasi untuk chef di wilayah Jawa Tengah. Pasalnya, ratusan ribu orang yang berprofesi sebagai chef belum semuanya memiliki sertifikasi.
“Sertifikasi profesi cher sangat penting, nah sekitar 70 persen orang yang berprofesi chef belum disertifikasi,” kata dia.
Senada, General Manager Lor In Hotel Solo yang juga penasihat DPC ICA Solo, dan merangkap sebagai Wakil Ketua PHRI bidang sertifikasi Jawa Tengah, Purwanto Yudhonagoro mengatakan, sertifikasi profesi merupakan parameter tentang standardisasi dan kualitas seorang chef.
“Seorang chef harus handal dalam kitchen management. Tidak hanya piawai memasak,” tandasnya.