Karanganyar — Hingga hari ketiga pencarian korban tanah longsor di Dukuh Tegalsari RT 1/RW 15 Dusun Bulu Rejo, Desa/Kecamatan Karangpandan belum membuahkan hasil. Pencarian akan dilakukan hingga tujuh hari ke depan, sebelum dilakukan evaluasi.
“Sesuai prosedur tetap pencarian akan dilakukan hingga tujuh hari ke depan,” kataKepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karanganyar Nugroho, Kamis (1/12).
Nugroho menjelaskan, kalau sampai hari ke empat belum ada temuan, akan dilakukan koordinasi dengan pihak terkait. Pihaknya juga akan menanyakan kepada pihak keluarga.
“Jika ternyata keluarga sudah menerima, akan kita evaluasi perlu tidaknya melanjutkan pencarian,” jelas Nugroho.
Diakui, pencarian hari pertama sudah menemukan jarit dan alat perontok padi. Namun hal itu tidak bisa menjadi petunjuk berarti karena kondisi tanah masih labil.
”Apapun yang dipakai korban bisa jadi petunjuk. Hanya saja gerakan tanah yang masih terus terjadi, jadi tidak bisa menentukan di mana lokasi korban. Dimungkinkan alat perontok, jilbab korban terseret longsor mengikuti gerakan tanah,” imbuhnya.
Di sisi lain, puluhan warga setempat ikut membantu pencarian. Tak hanya kalangan bapak, ibu rumah tangga turut membantu semampu tenaga. Mereka bahu membahu mengangkat batu yang memenuhi jembatan setempat.
”Pencarian akan kita lanjutkan besok,” tandas Nugroho
