Solo — Sebuah truk semen tersangkut di Jalan Ahmad Yani tepatnya Kawasan Viaduk Gilingan, Banjarsari, Solo, Senin (16/1) petang. Akibatnya, terjadi kemacetan panjang dari arah barat maupun timur jalan tersebut.
“Kejadiannya Maghrib tadi. Ada suara brak kencang, saya langsung keluar dan menengok ke viaduk. Ternyata ada truk nyangkut karena terlalu tinggi,” terang salah seorang warga, Rahmad Suparjo (37).
Untuk mengeluarkan truk yang tersangkut, warga membantu mengempeskan roda ban. Ini dilakukan, supaya truk lebih rendah dan tidak nyangkut batas ketinggian.

“Sebagian ada yang ngatur lalu lintas dan sebagian warga membantu ngempesin ban. Setelah ban agak kempes, baru truk berjalan mundur dan tidak tersangkut,” katanya.
Sementara, sopir truk Agus Widiyantono (43) mengaku jika dirinya baru mengganti ukuran ban truk yang lebih besar dari biasanya. Dirinya lupa, jika akibat mengganti ban tersebut berakibat pada ketinggian saat memasuki Viaduk Gilingan.
“Biasanya saya lewat sini gak papa. Saya lupa, kalau kemarin mengganti ban dengan yang lebih besar,” ungkap warga Desa Meteseh, Kecamatan Boja, Kabupaten Kendal tersebut.
Terpisah, Kasatlantas Polresta Solo, Kompol Imam Syafi’i menghimbau kepada masyarakat supaya memperhatikan batas ketinggian kendaraan saat melintas di Kawasan Viaduk Gilingan dan pembatas ketinggian di Kawasan Jurug.
“Patuhi rambu dan batas ketinggian supaya tidak terjadi hal yang tak diinginkan. Beruntung, peristiwa tadi gak ada korban,” jelasnya.