Rabu, Februari 8, 2023
  • Tentang Kami
  • Karir
Timlo.net
No Result
View All Result
  • Seni Budaya
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Solo dan Sekitar
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Nasional
  • Manca
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Indeks





  • Seni Budaya
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Solo dan Sekitar
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Nasional
  • Manca
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Indeks
Timlo.net
No Result
View All Result
Home Solo dan Sekitar Kota

Waktu Mepet, Eddy Tak Bisa Penuhi Undangan Tim Lima

by
29 Maret 2017 | 21:48
in Kota, Solo dan Sekitar
Share on FacebookShare on Twitter

Solo – Pertemuan antara Lembaga Dewan Adat dan Tim Lima batal terlaksana. Undangan dari Tim Lima baru diterima KP Eddy Wirabhumi selaku Ketua Eksekutif Lembaga Dewan Adat, Rabu (29/3) pagi.

“Undangan diterima pembantu saya jam 22.00 WIB kemarin. dan disampaikan pada saya pagi tadi sekitar jam 07.00 WIB,” kata Eddy saat ditemui wartawan di Keraton Surakarta, Rabu (29/3).

BacaJuga

Revitalisasi Keraton Surakarta Pakai Dana Kementerian PUPR

Tim Kecil Revitalisasi Terbentuk, Gibran Langsung Kaji Ulang Master Plan Keraton

Kerabat Keraton sudah Akur, Jokowi Ingatkan Gibran Satu Hal Ini

Menurut Eddy, undangan tersebut dikirim ke alamat rumahnya, Selasa (28/3) malam. Surat yang ditandatangani Ketua Satgas Panca Narendra, GPH Benawa itu tidak langsung diserahkan kepadanya lantaran saat itu ia sedang tidak berada di rumah.

“Saya biasa pulang jam 01.00 WIB dini hari. Waktu saya pulang, pembantu sudah tidur. Makanya saya baru terima paginya,” kata dia.

Dalam undangan tersebut, Tim Lima alias Panca Narendra bentukan Pakubuwana XIII Hangabehi mengundang Eddy secara pribadi. Rencananya, pertemuan yang digelar di Sasana Mulya itu akan membahas kelanjutan kesepakatan antara Eddy dengan penasehat hukum Sinuhun Pakubuwana XIII, Ferry Firman 26 Agustus 2013 silam.

Eddy mengaku tidak bisa memenuhi undangan tersebut karena undangan disampaikan mendadak. Ditambah lagi, Eddy harus menghadiri pertemuan lain yang tidak kalah penting di waktu yang sama.

“Karena mendadak, saya tidak bisa hadir. Dan saya juga sudah punya acara sendiri yang sudah terjadwal sebelumnya,” kata dia.

Untuk diketahui, tahun 2013 lalu konflik keluarga Keraton Surakarta sempat meruncing. Puncaknya, pintu Sasana Putra tempat Pakubuwana XIII tinggal ditabrak mobil sehingga rusak berat. Pertikaian tersebut berakhir dengan kesepakatan yang ditandatangani Eddy Wirabhumi dan Ferry Firman. Salah satu isi kesepakatan yang ada yaitu konflik internal Keraton Surakarta akan dibicarakan secara kekeluargaan tanpa melibatkan pihak luar.

Tags: dewan adatEddy Wirabhumikeraton surakarta

Previous Post

Diikuti 30.108 Pelajar, Deklarasi Cinta Damai Raih Rekor Muri

Next Post

Persiharjo Jr Dipermalukan PSISra

Berita Terkait

Revitalisasi Keraton Surakarta Pakai Dana Kementerian PUPR

Revitalisasi Keraton Surakarta Pakai Dana Kementerian PUPR

8 Februari 2023
APBD dan APBN Sudah Ditetapkan, Revitalisasi Keraton Solo Tunggu Dana Bantuan Swasta

Tim Kecil Revitalisasi Terbentuk, Gibran Langsung Kaji Ulang Master Plan Keraton

20 Januari 2023

Kerabat Keraton sudah Akur, Jokowi Ingatkan Gibran Satu Hal Ini

10 Januari 2023

Tim Percepatan Revitalisasi Keraton Segera Dibentuk, Gibran Ajukan Sejumlah Syarat

4 Januari 2023

Gusti Moeng Minta Gibran Segera Bentuk Tim Revitalisasi Keraton Solo

4 Januari 2023

Gibran Ajak PB XIII dan LDA Makan Siang, Sampaikan Misi Pemkot

4 Januari 2023
Next Post

Persiharjo Jr Dipermalukan PSISra

Terkini

Plafon SDN 2 Palar Ambrol, Timpa Siswa saat Belajar, Beruntung Siswa Selamat

Plafon SDN 2 Palar Ambrol, Timpa Siswa saat Belajar, Beruntung Siswa Selamat

8 Februari 2023
Diguyur Hujan Deras, Talud Jalan Alternatif Sidoharjo-Girimarto Ambrol

Diguyur Hujan Deras, Talud Jalan Alternatif Sidoharjo-Girimarto Ambrol

8 Februari 2023
Tembakau Gorila Ternyata Mudah Didapatkan, Lebih Berbahaya dari Ganja

Tembakau Gorila Ternyata Mudah Didapatkan, Lebih Berbahaya dari Ganja

8 Februari 2023
Ganja Seberat 1 Kg Berhasil Diamankan Aparat, Tersangka Kenal Dibalik Jeruji Besi

Ganja Seberat 1 Kg Berhasil Diamankan Aparat, Tersangka Kenal Dibalik Jeruji Besi

8 Februari 2023
Berakhir Tragis, Suami Korban Kecelakaan Viral Flyover Manahan Meninggal di Pemalang

Berakhir Tragis, Suami Korban Kecelakaan Viral Flyover Manahan Meninggal di Pemalang

8 Februari 2023





  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Telepon Penting
  • Privacy Policy
  • Term of Use
  • Karir
  • Sitemap
Telepon Kami : +62-271-626499

Copyright © 2022 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Solo dan Sekitar
  • Bisnis
  • Seni Budaya
  • Gaya Hidup
  • Pendidikan
  • Wisata
  • Olah Raga
  • Nasional
  • Manca
  • Serba-serbi

Copyright © 2022 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved