Solo — Tim Davis Cup Indonesia amat yakin bisa mengalahkan Kuwait dalam laga babak Relegation Play-off zona Asia-Oceania Davis Cup 2017, di lapangan Tenis Manahan, Solo, 7-9 April besok. Tim Davis Cup Indonesia kembali berkekuatan Christopher Rungkat, David Agung Susanto, Aditya Hari Sasongko dan Anthony Susanto.
Tak ada tujuan lagi selain mengincar kemenangan atas tim tamu agar tidak turun kasta, terdegradasi ke Grup III di ajang perebutan piala lambang supremasi tenis beregu putra dunia itu. Kapten Tim Davis Indonesia, Adrian Raturandang mengaku Kuwait akan menjadi lawan berat.
“Kami optimistis bisa menghindari degradasi dengan mengalahkan Kuwait di Solo besok. Persiapan sudah kami lakukan sejak bertanding dengan Filipina. Kami tahu Kuwait tim yang solid. Untuk itu perlu disiplin dan dukungan dari berbagai pihak, terutama suporter,” beber Adrian Raturandang dalam sesi konferensi pers, di The Sunan Hotel, Selasa (4/4) siang.
Indonesia harus melakoni laga relegation play-off setelah kalah 1-4 dari tuan rumah Filipina di babak pertama Piala Davis Grup II Zona Asia/Oseania. Sementara Kuwait yang bertindak sebagai tuan rumah, menyerah 1-3 saat menjamu Thailand.
Bagi Tim Merah Putih, ini merupakan pertarungan relegation play-off ketiga dalam empat tahun terakhir. Dalam sejarah Piala Davis, Indonesia telah tiga kali bertemu dengan Kuwait dengan rekor head to head, tertinggal 1-2. Satu-satunya kemenangan Indonesia terjadi di atas permukaan hard court Gelora Manahan Solo, pada 2009 silam.