Solo – PT Pusat Perdagangan Indonesia (PPI) Solo siap mendukung kebijakan pemerintah untuk menstabilkan harga tiga komoditas utama, yakni gula pasir, minyak goreng curah dalam kemasan dan daging sapi. Bentuk dukungan tersebut diberikan melalui upaya kerjasama kepada sejumlah ritel yang mebutuhkan pasokan barang dengan harga yang terjangkau.
“Jelang ramadhan dan Lebaran kita pastikan untuk stok aman. Bahkan kita siap untuk membantu melakukan operasi pasar jika memang diperlukan,” ujar General Manager (GM) PT Pusat Perdagangan Indonesia (PPI) Solo Suyanto kepada wartawan,Selasa (4/4).
Terkait dengan adanya kebijakan pemerintah yang mengatur soal harga eceran tertinggi (HET) Rp 12.500 untuk komoditas gula pasir, pihaknya mengaku siap membuka kerjasama dengan para peritel. Pasalnya selama ini mereka juga telah menjual harga gula pasir kepada para pedagang dengan harga yang cukup terjangkau.
“Sebenarnya selama ini kita juga sudah kerjasama dengan beberapa pedagang. Bahkan harga jual yang kita berikan di bawah HET, tujuannya agar mereka bisa mendapat keuntungan. Sehingga kedepan jika diperlukan untuk perluasan kerjasama kepada para peritel, pada dasarnya kita selalu terbuka,” jelasnya.
Sementara itu, Regional Corporate Communication Manager Alfamart, Firly Firlandi secara terpisah menyampaikan, siap mendukung kebijakan dari pemerintah yang mengatur soal HET gula pasir. Hanya saja memang saat ini pihaknya masih menunggu arahan dari kantor pusat.
Diakuinya, untuk gula pasir yang dijual ditempatnya saat ini cenderung lebih tinggi dari HET tersebut. Pasalnya untuk harga gula pasir local putih dijual Rp 14.600 per kilo gram, gula pasir premium Rp 15.200, dan gulaku Rp 16.300.
“Namun demikian dengan adanya surat edaran itu, sudah pasti kedepan harganya akan kita sesuaikan,” kata dia
