Rabu, Juni 29, 2022
  • Tentang Kami
  • Karir
Timlo.net
No Result
View All Result
  • Seni Budaya
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Solo dan Sekitar
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Nasional
  • Manca
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Indeks
  • Seni Budaya
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Solo dan Sekitar
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Nasional
  • Manca
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Indeks
Timlo.net
Home Gaya Hidup

Tanda-Tanda Lingkungan Kerja Toksik yang Perlu Anda Tinggalkan

Ranu Ario by Ranu Ario
22 Januari 2022 | 19:30
in Gaya Hidup, Umum
Tanda-Tanda Lingkungan Kerja Toksik yang Perlu Anda Tinggalkan

Ilustrasi lingkungan kerja (scott graham/ unsplash).

Share on FacebookShare on Twitter

Timlo.net—Tempat kerja yang toksik menguras energi. Lingkungan kerja yang ideal harusnya mendorong para karyawan untuk bekerja lebih keras, mencapai kinerja yang lebih baik dan pencapaian yang lebih bagus sebagai individu.

Tapi lingkungan kerja yang toksik memprioritaskan kesuksesan dan uang dibandingkan kesejahteraan para karyawannya. Jam kerja yang panjang, stres di luar pekerjaan, tidak pernah memperoleh kenaikan gaji atau jabatan, padahal sang karyawan memiliki produktivitas yang tinggi, adalah beberapa indikator lingkungan kerja yang toksik.

BacaJuga

Zodiak Hari Ini 16 Juni 2022: Taurus dan Gemini Hati-hati Ya? Virgo Jangan Boros

Nyesel Baru Tahu Sekarang! Ternyata Ini Manfaat Mendengarkan Musik

Tim Inafis Selidiki Penyebab Kebakaran Kantor Desa Gondang

Berikut ini ada beberapa tanda lingkungan kerja yang toksik yang perlu ditinggalkan:

Tidak ada rehat

Jika atasan Anda tidak mengizinkan karyawan beristirahat di sela-sela pekerjaan dan menekan Anda atau para karyawan lain untuk bekerja tanpa henti tanpa memberikan kompensasi yang layak, maka Anda perlu membahas hal ini kepada atasan atau keluar dari pekerjaan. Bekerja tanpa henti tanpa pembayaran yang ideal seharusnya tidak menjadi norma.

Kritikan keras

Apakah Anda merasa takut setiap kali menyerahkan laporan proyek atau menunggu masukan dari manajer? Ketakutan ini mungkin dikarenakan Anda takut dikritik dengan keras atau diawasi dengan teliti oleh bos Anda, tidak peduli seberapa bagus Anda melakukan tugas Anda. Masukan dari atasan harusnya memberikan kesempatan bagi karyawan untuk bertumbuh, bukan merasa ketakutan.

Tidak peduli kesejahteraan

Untuk bekerja dengan baik, orang perlu berada dalam kondisi yang sehat secara fisik dan mental. Tapi, jika kantor Anda terus menambahkan beban pekerjaan tanpa memperdulikan kapasitas fisik dan mental Anda, maka hal ini adalah tanda yang perlu diwaspadai. Tubuh Anda harusnya tidak menanggung beban yang esktrim, kelelahan atau sakit kepala dari tugas yang terlalu banyak atau terlalu lama tanpa rehat.

Tidak ada pengakuan

Apakah Anda merasa tidak termotivasi untuk bekerja karena merasa tidak ada apresiasi dari atasan? Hal ini adalah tanda budaya kerja yang toksik. Atasan atau manager harusnya memberikan masukan atau kritikan yang sesuai untuk kesalahan yang Anda lakukan. Tapi juga memberikan pujian dan pengakuan untuk setiap prestasi yang Anda dan karyawan lain capai. Keseimbangan ini menolong karyawan bekerja dengan produktif dan bersemangat.

Pertanggungjawaban yang salah

Hanya karena seorang karyawan adalah karyawan baru atau yunior di sebuah perusahaan, bukan berarti dia bisa dijadikan kambing hitam untuk kesalahan karyawan lainnya. Dengan kata lain, harus ada mekanisme pertanggungjawaban yang jelas di perusahaan untuk menghindari budaya yang tidak sehat seperti ini.

Sumber: Times of India

Editor : Ranu Ario
Tags: kantorkesehatan mentalpekerjaan

Previous Post

4 Perubahan Gaya Hidup yang Harus Dilakukan Demi Perut Ramping

Next Post

Buah dan Sayuran Bantu Atasi Masalah Mata karena Faktor Usia

Ranu Ario

Ranu Ario

Berita Terkait

Cinta Tanpa Syarat, 4 Zodiak Ini Berencana Miliki Anak di Masa Depan

Zodiak Hari Ini 16 Juni 2022: Taurus dan Gemini Hati-hati Ya? Virgo Jangan Boros

16 Juni 2022
Nyesel Baru Tahu Sekarang! Ternyata Ini Manfaat Mendengarkan Musik

Nyesel Baru Tahu Sekarang! Ternyata Ini Manfaat Mendengarkan Musik

13 Juni 2022

Tim Inafis Selidiki Penyebab Kebakaran Kantor Desa Gondang

1 Juni 2022

Ini Tips untuk Menjaga Kesehatan Mental

24 Mei 2022

Infeksi COVID-19 yang Parah Bisa Sebabkan Masalah Mental

20 Maret 2022

Penelitian Ungkap Pola Makan Pengaruhi Kondisi Mental

13 Februari 2022
Next Post
Buah dan Sayuran Bantu Atasi Masalah Mata karena Faktor Usia

Buah dan Sayuran Bantu Atasi Masalah Mata karena Faktor Usia

Terkini

Begini Rekayasa Lalu Lintas Arus Balik Lebaran

Naik ke Tingkat Penyidikan, Bareskrim Limpahkan Kasus Roy Suryo ke Polda Metro Jaya

29 Juni 2022
Takut Ditangkap, Pencuri Handphone Sembunyi di WC Umum

Ngakunya Pegawai Kantor Gubernur, Ternyata Penculik Anak Perempuan

29 Juni 2022
700 ETLE Mobile Via Kamera HP Bakal Disebar di Jawa Tengah

700 ETLE Mobile Via Kamera HP Bakal Disebar di Jawa Tengah

29 Juni 2022
93 Jemaah Haji Sakit, 14 Wafat di Tanah Suci

93 Jemaah Haji Sakit, 14 Wafat di Tanah Suci

29 Juni 2022
Jelang Kongres Biasa, PSSI Adakan Welcome Dinner

Ajukan Diri Jadi Tuan Rumah Piala Asia 2023, Indonesia Bersaing dengan Empat Negara

29 Juni 2022
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Telepon Penting
  • Privacy Policy
  • Term of Use
  • Karir
  • Sitemap
Telepon Kami : +62-271-626499

Copyright © 2022 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Solo dan Sekitar
  • Bisnis
  • Seni Budaya
  • Gaya Hidup
  • Pendidikan
  • Wisata
  • Olah Raga
  • Nasional
  • Manca
  • Serba-serbi

Copyright © 2022 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved