Solo — Tim Exalos Indonesia menangkap sejumlah ular di kompleks rumah sakit lapangan (Rumkirlap) di Benteng Vastenburg, Solo, Selasa (15/2). Sebanyak delapan ekor ular ditangkap untuk menyeterilkan kawasan yang akan dijadikan tempat isolasi terpusat (Isoter) pasien Covid-19 tersebut.
“Dari sweeping tadi ditangkap ular jenis Jali, satu ular Insolari Hijau, dan satu Baby Cobra,” terang Anggota Tim Exalos Indonesia, Jodi (39) kepada wartawan.
Ular-ular itu, kata Jodi, ditangkap di dalam benteng dan luar benteng. Seperti di bawah tenda dan juga di beberapa titik yang masuk daerah hangat.
“Tadi ditemukan di bawah tenda, mereka cenderung mencari tempat yang hangat. Ini sudah kami sweeping tiga kali dan tidak ditemukan lagi, jadi sudah aman. Tadi di luar dapat dua yang hijau dan Baby Cobra,” katanya.

Ular-ular yang ditangkap tersebut nantinya akan dilepasliarkan ke daerah yang aman dan jauh dari pemukiman warga. Hanya saja, dia enggan membeberkan dimana lokasi yang akan digunakan untuk melepasliarkan ular-ular tersebut.
“Nanti kita lepas ke tempat aman. Yang penting tidak menimbulkan dampak psikologis. Karena ular non venom pun, kalau di sini ada perawatan anak down lagi. Nanti juga akan kita tawarkan petani, biasanya ular jenis jali dimanfaatkan untuk membasmi hama seperti tikus dan lainnya,” ungkapnya
Editor : Marhaendra Wijanarko