Solo — Kelangkaan minyak goreng masih terjadi di sejumlah daerah termasuk di Solo. Warga menyerbu pasar murah minyak goreng di Shelter PKL Mojosongo, Jebres, Solo, Rabu (23/2).
“Selama lima hari ini saya kesulitan mendapatkan minyak goreng di pasar dengan harga sesuai HET Rp 14.000 per liter,” ujar seorang warga Kelurahan Jebres, Desy (35).
Sebagai warga berpenghasilan pas-pasan, kata dia, tentunya tidak mampu membeli minyak goreng Rp 20.000 per liter. Ia mengatakan dengan operasi pasar ini membantu warga kurang mampu bisa mendapatkan minyak goreng dengan harga murah.
Wakil Pemimpin Cabang Bulog Solo, Taufiqurrahman mengatakan, pasar murah ini bekerjasama dengan Disdag Solo serta produsen minyak goreng. Barang yang dijual meliputi gula pasir, tepung, dan minyak goreng.
“Kami menyediakan minyak goreng murah operasi pasar di Selter PKL Mojosongo, Jebres, Solo,” Taufiq.
