Timlo.net – Tiga klub sepakbola kenamaan di Indonesia diperiksa oleh penyidik Dittipideksus Bareskrim Polri. Hal ini terkait dengan pengusutan kasus investasi bodong robot trading Viral Blast oleh pihak kepolisian. Ketiga klub itu dimintai keterangan tentang sponsorhip yang dilakukan oleh Viral Blast.
“Yang sudah dimintai keterangan dari Persija, PS Sleman dan Madura United,” jelas Kasubdit III Dit Tipideksus Bareskrim Polri, Kombes Robertus Yohanes De Deo Tresna Eka Trimana, dikutip dari laman tribratanews.polri.go.id.
“Materi pemeriksaan semua terkait sponsorship Viral Blast kepada masing-masing klub. Yang dimintai keterangan dari agen masing-masing klub,” ujar dia.

Sebelumnya, Bareskrim Polri membongkar jaringan penyedia investasi bodong melalui aplikasi robot trading bernama Viral Blast Global. Total ada empat tersangka yang ditangkap oleh penyidik dalam kasus ini.